ABDYA ACEH, Selasa (25 Juli 2017) suaraindonesia-news.com – Dalam penggunaan Dana Gampong (DD) para Keuchik dalam Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) diingatkan untuk terus berhati-hati.
Ketua Komisi A DPRK Abdya, Iskandar menegaskan, penggunaan dana gampong jika tidak dikelola oleh SDM perangkat desa yang memadai bisa menimbulkan bencana.
Ungkap Iskandar, sudah sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah gampong. Pemkab tidak memiliki kewenangan mencampuri.
“Segala konsekuensi juga ditanggung oleh pemerintah gampong. Jika tidak dijalur yang aman, maka tidak tertutup kemungkinan itu akan menjadi musibah,” sebut politisi Partai Aceh (PA) iskandar Kepada SuaraIndonesia-news.com yang didampingi ketua BKD Muklis Aw.
Penggunaan dana gampong itu, lanjut Iskandar, harus benar-benar bisa dipertanggungjawabkan. Dikarenakan, dana itu dipastikan akan diaudit oleh sejumlah pihak yang berwenang.
“Jangan sempat gara-gara dana itu semuanya bermasalah,” tegasnya.
Iskandar pada kesempatan itu juga menyebutkan, kucuran dana harus berdampak pada pembangunan perekonomian di tingkat gampong dengan menggali semua potensi ekonomi yang ada.
“Pihak Sarjana Pendaping Gampong pun harus berperan, jangan hanya mengambil keuntungan saja, dan kita sudah turun melihat pekerjaan dibeberapa titik lokasi, maka harus exstra hati-hati, apa lagi itu sumber dananya dari pusat,” tegasnya. (Nazli)
