PAMEKASAN, Selasa (30/04/2024) suaraindonesia-news.com – Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Madura, Madura, Jawa Timur, menggelar Orientasi Kurikulum II Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2024. Senin (29/04/2024).
Kegiatan yang digelar di Pendopo Pamekasan ini dengan tujuan meningkatkan efektifitas dan moto kinerja agar bisa berdaya saing.
Pj Bupati Pamekasan Masrukin mengatakan, kegiatan ini diikuti 897 PPPK, meliputi 22 PPPK tenaga kesehatan, 46 PPPK tenaga teknis, dan 829 PPPK tenaga guru.
“Inovasi dalam mendukung berbagai program dari setiap pribadi ASN harus tertanam. Landasan dasarnya untuk kepentingan daya saing pembangunan Pamekasan ke depan. Terlebih kepada tenaga guru yang senantiasa mengedukasi para peserta didik untuk mempersiapkan anak didik untuk 20 tahun ke depan, supaya memiliki talenta luar biasa,” ucap Masrukin.
Pihaknya mengajak kepada seluruh PPPK untuk kompak dan terasa nyaman dalam bekerjanya, karena orientasi untuk kepentingan kemajuan Pamekasan kedepan.
Menurut Masrukin, setiap ASN memiliki hak, tugas, dan tanggung jawab sebagaimana yang tertuang pada Undang-Undang (UU) Nomor 20 Tahun 2023.
Baca Juga:Mantan Bupati Pamekasan Kembalikan Formulir Pendaftaran Cabup ke Kantor Demokrat
“Bapak ibu sudah ditakdirkan negara menjadi PPPK, hak-haknya sudah disampaikan, maka kewajibannya harus dituntaskan,” imbuhnya.
Sementara jumlah aparatur sipil negara (ASN) di Pamekasan masih kurang ideal masih terbuka ruang kosong, Sehingga sementara ditutupi oleh PPPK yang harus bekerja maksimal dan inovatif.
Disisi lain, Kepala BKPSDM Pamekasan menyampaikan tahun 2024 ada 897 orang yang telah diangkat menjadi pegawai PPPK yang terdiri dari guru, tenaga kesehatan dan teknis yang terdiri dari barang dan jasa, pertanian serta barang lainnya
Sebelumnya acara itu dilaksanakan LAN dengan sistem digitalisasi yang di dalamnya ada materi, tugas.
“Selama mengikuti orientasi melalui digitalisasi pada tahap pertama semua peserta dinyatakan lulus semua.
selanjutnya orientasi tahap ke dua secara mandiri yg kurikulumnya diserahkan kepada daerah, dengan orientasi pengenalan tugas, etika, disiplin dan lainnya,” kata Saudi Rahman.
Orientasi tersebut bertujuan untuk pengenalan tugas,hak dan tanggung jawabnya,setelah dirinya dinyatakan menjadi anggota ASN.
Reporter : May
Editor : Amin
Publisher : Eka Putri
