Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Peristiwa

Nelayan Ditemukan Tewas Diperairan Giligenting Sumenep, Ini Penyebabnya

Avatar of admin
×

Nelayan Ditemukan Tewas Diperairan Giligenting Sumenep, Ini Penyebabnya

Sebarkan artikel ini
600faa2f 9feb 4faa 8a6f 57976ca0d6fe
Foto: Korban Saat Dievakuasi

SUMENEP, Minggu (24 September 2017) suaraindonesia-news.com – Warga Gilingenting digegerkan dengan penumuan mayat di atas perahu diperairan selatan Desa Banmaleng, Pulau Giliraja Kecamatan Giligenting, Sumenep Madura Jawa Timur, Minggu (24/9) Siang sekitar pukul 04.30 Wib.

Korban diketahui bernama Syukkur, (65), Warga Dusun Bundeje Desa, Banmaleng Kecamatan Giligenting, Sumenep.

Menurut keterangan kabag humas Polres Sumenep AKP Suwardi, Korban berangkat sendirian melaut dengan menggunakan perahu miliknya sendiri.

Baca Juga: Desak Yulius-Yunus Dilantik Jadi Bupati Intan Jaya, Masyarakat Bakar Rumah Dinas

Baca Juga :  Tim BBWS Monitoring P3TGAI 2023 di Desa Keles Sumenep

Setelah itu, sekitar pukul 08.30 Wib pelapor menerima kabar via Telp dari warga pulau Gilingan Giliraja bernama Misrin, Bahwa ada perahu berputar putar ditengah laut dengan kondisi mesin perahu masih hidup dan setelah didekati didàpati seorang laki-laki yang telah dikenali tergeletak diatas perahu/tidak bergerak.

“Setelah menerima kabar tersebut Pelapor mengabari saudara Arsilam warga setempat tentang kejadian tersebut untuk mengabari keluarga korban,” terang Suwardi.

Mantan kapolsek Kaleanget ini melanjutkan, Sekira pukul 10.00 ke empat orang keluarga korban tersebut tiba di tempat kejadian perkara (TKP) dan mendapati korban dalam keadaan tergeletak diatas perahu dan sudah dalam keadaan tidak bernyawa.

Baca Juga :  Laka Tunggal, Pengendara Asal Sumenep Tewas di Hutan Baluran Situbondo

Baca Juga: Gunung Agung Bali Sudah Berasap

“Petugas Bhabinkamtibmas Polsek Giligenting Aiptu Urnoto dan masyarakat sekitar selanjutnya memeriksa kondisi mayat korban hasilnya tidak diketemukan bekas luka atau tanda tanda lain yang mengarah matinya korban karena aniaya atau pembunuhan,” tutur suwardi.

“Menurut keterangan dari keluarganya bahwa korban sebelumnya pernah mengidap penyakit yang diduga gejala stroke,” tambahnya. (Jar)