Sosialisasi dan Diseminasi Litbang Iptek Nuklir Demi Lumajang Swasembada Beras

oleh -232 views
Anggota Komisi VII DPR RI, Bambang Hariadi saat memberikan sambutan

LUMAJANG, Selasa (10/04/2018) suaraindonesia-news.com – Kepala Desa (Kades) Jokarto, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, Propinsi Jawa Timur, Afifudin sangat mengapresiasi adanya kegiatan Sosialisasi dan Diseminasi Hasil Penelitian dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir oleh Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) di Kabupaten Lumajang.

Apalagi kegiatan itu diprakarsai oleh Anggota Komisi VII DPR RI, Bambang Hariadi, SE.

“Semoga kegiatan ini dapat meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat petani Desa Jokarto ini,” kata Afifudin saat memberikan sambutannya.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Camat Tempeh, Yoga Pratomo, pihaknya sangat berterimakasih atas kegiatan ini.

Menurut Yoga, jika pihak Batan ingin meminta petani untuk menanam padi jenis baru, harus butuh penyesuaian.

“Perlakuan khusus itu harus ada, dan segera sosialisasikan kepada para petani. Mungkin dari pihak Batan memberikan bocorannya,” paparnya.

Jika pihak Batan memberikan bocorannya, kata Yoga agar para petani khususnya di Kabupaten Lumajang bisa berhasil.

“Semoga dengan adanya varitas unggul dari Batan akan meningkatkan hasil, dapat tingkatkan pangan dan semoga bisa swasembada lagi,” ungkapnya lagi.

Sudjono mewakili Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lumajang, juga sempat mengatakan kepada pihak Batan kalau ada teknologi untuk beritanya, agar dalam bercocok tanam dalam setahun bisa 4 kali panen.

“Dan itu yang dapat memberikan manfaat kepada Kabupaten Lumajang,” ujarnya.

Sementara itu, Anggota Komisi VII DPR RI, Bambang Hariadi, SE dihadapan para petani mengungkapkan bahwa ini adalah sebuah kewajiban demi pembangunan untuk warga Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Jember, sesuai dengan Daerah Pemilihan ya (Dapil) IV Jatim, Lumajang Jember.

Menurut Bambang, hasil penelitian Batan bisa dipergunakan seperlunya. Padi Sidenuk sudah disosialisasikan dan hasilnya bagus.

“Nanti bisa dipergunakan sebagai percontohan dari Desa Jokarto ini, sebagai bukti. Agar nanti dapat diikuti oleh petani yang lain. Dan untuk wilayah Kabupaten Jember hasilnya sudah bagus,” bebernya.

Diharapkan, Kabupaten Lumajang, kata Bambang akan menjadi lumbung padi nasional dan menjadi swasembada beras nasional.

Reporter : Achmad Fuad Afdlol
Editor : Amin
Publiser : Imam

Tinggalkan Balasan