DELI SERDANG, Kamis (18/05/2023)
suaraindonesia-news.com – Rosalinda Br Manurung (16) siswi kelas X SMAN I B Beringin warga Dusun Sederhana Banjaran Desa Sekip Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang, sejak hari Rabu (10/5/2023) hingga kini belum juga kembali ke rumah dan tidak diketahui keberadaannya.
Menurut keterangan dari salah satu rekan sekelasnya bernama Maya, pada Rabu (10/5) ketika pulang dari sekolah sama-sama mengambil sepeda motor diparkiran seberang sekolah tersebut.
“Ya saya melihat Rosalinda mengambil sepeda motor Vario Sampan warna merah hitam dengan nopol BK, 3794 AAE dan kemudian ia menghampiri seorang pria yang sudah menunggu didepan sekolah persisnya didekat penjualan es tebu,” katanya.
“Lelaki tersebut tidak saya kenal dan mengendarai sepeda motor dengan menggunakan rompi serta tas rangsel. Dan perawakannya pun terlihat lebih dewasa dari Rosalinda Br Manurung,” tambah Maya.
Diduga Rosalinda Br Manurung anak dari Intan Nuraini (37) dan bapak kandungnya telah meninggal dunia itu, termakan rayuan dan iming iming melalui sosmed lelaki misterius itu. Apalagi selama ini tidak ada lelaki yang datang kerumahnya untuk mendekatinya.
Ketika awak media bersama Ketua Komite sekolah SMAN I Beringin Sunaryo bertemu dengan ibunda Intan Nuraini dikediamannya di Dusun Sederhana Banjaran Desa Sekip Lubuk Pakam Kamis malam (11/5/2023) terlihat wajahnya murung dengan penuh kesedihan karena sang buah hati tidak kunjung pulang sembari mengatakan,
“Saya tidak pernah tau kalau anak saya itu ada dekat dengan seorang cowok, karena anak saya itu tidak pernah keluar rumah setelah pulang dari sekolah,” katanya.
“Saya pernah lihat anak saya itu VC-an dengan seorang pria yang mengaku orang dari Jawa Tengah. Namun ketika saya tanya siapa pria itu, Rosalinda menjawab hanya teman. Dan tidak sedikitpun tanda tanda akan mau kabur. Apa lagi anak saya itu hanya berpakaian sekolah dan tidak ada membawa pakaian ganti,” tambahnya.
Menurut Intan Nuraini, putrinya ada yang mengatakan akan pulang agak sore, karena masih mengikuti kegiatan tambahan di sekolah.
“Setelah itu Rosalinda menghubungi saya kembali bahwa tidak jadi mengikuti kegiatan tambahan tersebut di sekolahnya, karena gurunya berhalangan datang. Setelah itu hingga hampir satu minggu ia tidak kembali ke rumah dan keberadaannya tidak saya ketahui. sementara hp yang biasanya aktif sudah tidak lagi bisa dihubungi alias mati,” keluh Intan Nuraini.
Ketua Komite SMAN I Beringin, Sunaryo menyarankan kepada Ibunda Rosalinda untuk segera melaporkan kasus ini ke polisi melalui kantor Kepala Desa Sekip Kecamatan Lubuk Pakam, lewat Babinkamtibmas agar mendapat pendampingan melapor ke Mapolresta Deli Serdang.
Pada hari Jumat (12/5/2023) ibu Intan Nuraini mendatangi kantor Polresta Deli Serdang, guna melaporkan kasus putrinya yang hilang tersebut. Laporan pengaduannya langsung diterima Kanit SPKT “A” Polresta Deli Serdang Ipda Pandangan Sihombing guna penyelidikan lebih lanjut.
Reporter : M. Habil Syah
Editor: Wakid Maulana
Publisher: Nurul Anam