Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Peristiwa

Reses DPD RI, Haji Uma Sambangi Pesantren yang Terbakar di Meulaboh

Avatar of admin
×

Reses DPD RI, Haji Uma Sambangi Pesantren yang Terbakar di Meulaboh

Sebarkan artikel ini
IMG 20230726 192924
Foto : Anggota Komite IV DPD RI H. Sudirman alias Haji Uma (Pakai Kacamata) saat berkunjung ke Dayah Darul Hikmah, Aceh Barat.

ACEH, Rabu (26/07/2023) suaraindonesia-news.com – Dalam rangka melaksanakan setiap aspirasi (Reses) Dewan Perwakilan Daerah (DPD RI) Aceh, anggota Komite IV H. Sudirman atau lebih dikenal Haji Uma berkunjung ke Pasantren (Dayah) Darul Hikmah, di Desa Peunaga Rayek, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, Rabu (26/07) yang mengalami kebakaran dahsyat.

Kunjungan reses ini dilakukan setelah sebelumnya senator Aceh tersebut mengunjungi kebakaran hebat di Abdya.

Musibah kebakaran yang dialami oleh pasentren Darul Hikmah terjadi pada Senin (24/07) kemarin. Sumber api diduga berasal dari korsleting listrik. Kebakaran itu dilaporkan telah menghanguskan semua bilik santri Dayah Darul Hikmah.

“Saya sedang reses mulai dari Subulussalam, Singkil, Aceh Selatan, Nagan Raya sampai ke Meulaboh. Pada saat sampai di Meulaboh saya mendengar ada kebakaran salah satu dayah di Kecamatan Meureubo yaitu Darul Hikmah dan saya kemari untuk melihat bagaimana kondisi dayah serta para santri dan pimpinannya,” kata Sudirman alias Haji Uma.

Ia juga memastikan tidak ada korban jiwa yang dilaporkan dalam musibah terkait, namun sangat memprihatinkan seluruh bagunan hangus dilalap api.

Baca Juga :  Breaking News: Pesawat Latih Cassa U 632 TNI AL Tabrak Landasan Pacu Bandara Fitu Pulau Morotai

Menurut Senator dari Aceh itu dayah Darul Hikmah harusnya memiliki bangunan yang permanen, bangunan ini dibangun pada tahun 1982 dan saat ini berumur 41 tahun. dengan rentang waktu yang sudah begitu lama dan banyaknya santri yang menuntut ilmu disini pemerintah daerah harus memberi perhatian khusus.

Haji Uma juga menuturkan perlu perhatian semua pihak, dari Pemda, Badan Dayah, dan Baitu Mal, jadi tiga leading sektor ini harus memperhatikan pembangunan dayah ini. Dari bangunan ini sudah sangat lama, bangunannya banyak yang masi dari dari konstruksi kayu, dan ada yang sudah lapuk ini sangat rentan.

“Saya harap ini ada perhatian khusus dari pemerintah terkait pembangunan pesantren Darul hikmah ini, dan saya juga menghimbau terkait intalasi arus ini haru ada lisensi, bila perlu PLN juga harus turun memodifikasi semu arus PLN itu tepat guna dan aman itu ada aturannya,” harapnya.

Sementara itu pimpinan dayah Darul Hikmah Abi Fauzan menerangkan kejadian kebakaran terjadi sekitar pukul 9:00 WIB pagi, pada saat itu semua santri sedang dalam perkuliahan, dan hanya ada dua orang santri dikamar bilik.

“Ada enam bilik yang terbakar, empatnya itu habis semua, karena konstruksi kayu, dua lagi atapnya habis bangunannya masi ada karena permanen, seluruh barang yang dimiliki santri juga semua habis terbakar,” jelasnya.

Fauzan menyebutkan Dayah Darul Hikmah dibangun pada tahun 1982, dan saat ini berusia 41 tahun, dayah Darul Hikmah memiliki pendidikan formal dan pendidikan salafi, saat ini ada 500 santri yang menuntut ilmu di dayah tersebut. Dayah tersebut termasuk dayah tipe B saat ini di Aceh.

Baca Juga :  KKP Ledakkan 3 Kapal Malaysia Illegal Fishing di Perairan Kuala Langsa

Dalam kunjungan tersebut Haji Uma menyerahkan sedikit berupa uang tunai kepada pimpinan pesantren Darul Hikmah.

Reporter : Efendi Noerdin
Editor: Wakid Maulana
Publisher: Nurul Anam