PAMEKASAN, Senin (29/10/2018) suaraindonesia-news.com – Desa Pasanggar Kecamatan Pegantenan Kabupaten Pamekasan yang menjadi sasaran TMMD ke 103 mendapat kunjungan tim Wasev (pengawasan dan evaluasi) dari (Kadispenad) yang dipimpin Brigjen TNI Candra Wijaya. Senin (29/10).
Dalam kunjungannya kali ini, tim Wasev langsung melakukan pengecekan posko dan beberapa kegiatan lainnya seperti pengobatan kesehatan gratis, sunatan massal, Bazar murah, memberikan pengarahan kepada masyarakat setempat serta meninjau sasaran pembangunan dalam Program TMMD Ke 103.
“TMMD merupakan bhakti TNI yang dilaksanakan secara terpadu dan lintas sektoral bersama Kementerian, Pemda dan masyarakat sebagai upaya untuk mendukung program pemerintah dalam rangka percepatan atau akselerasi pembangunan daerah,” kata Kadispenad Brigjen TNI Candra Wijaya.
Lebih lanjut ia mengajak masyarakat untuk bersama-sama, bergotong royong dan saling membantu untuk mensukseskan pelaksanaan TMMD ke 103, agar hasilnya dapat dimanfaatkan dan dinikmati oleh masyarakat dalam jangka panjang sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Dalam peninjauan secara langsung terhadap sasaran pembangunan, tim Wasev bersama rombongan menaiki sepeda motor menuju lokasi.
Ia menambahkan, jika program TMMD dilaksanakan melalui proses perencanaan dari bawah ke atas yang artinya usulan dari bawah yang diusulkan sampai ke tingkat pusat.
Adapun sasaran yang sudah terpilih berdasarkan skala prioritas diteliti dan dipadukan dengan program pemerintah daerah dan dibahas di forum DPRD untuk disahkan menjadi program TMMD.
Kadispenad mengungkapkan, hingga saat ini pelaksanaan TMMD telah membangun beberapa fasilitas yang dibutuhkan masyarakat diantaranya pembuatan jalan sepanjang 23.753.097 meter, pembuatan parit irigasi sepanjang 3.504.779 meter, jembatan sebanyak 7.252. Untuk sektor penunjang kesejahteraan keluarga seperti rehap rumah tidak layak huni sebanyak 34.296 unit dan pembuatan pipa air bersih sepanjang 1.209.007 meter.
“Sementara untuk fasilitas sosial seperti pembangunan sarana ibadah sebanyak 8.062 unit, gedung sekolah 7.759 unit dan pemasangan jaringan listrik sebanyak 15.630 lokasi dan lain sebagainya,” ungkap Jendral Bintang satu ini.
“Untuk selanjutnya dilaksanakan program TMMD selama 30 hari dan setelah selesai diserahkan ke pemerintah daerah sehingga hasilnya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Pasangger Abd Abdul Hadi mengucapkan banyak terima kasih atas adanya program TMMD yang ada di desanya dan Alhamdulillah, berkat kerjasamanya TNI, kami atas nama warga mengucapkan banyak terima kasih, karena dengan program TMMD ini insya Allah masalah ekonomi kedepan akan tambah lancar.
Reporter : May
Editor : Agira
Publisher : Imam
