KOTA BOGOR, Kamis (29/07/2023) suaraindonesia-news.com – Setelah dilakukan sosialisasi di tingkat SD, Jabar Bergerak Kota Bogor melakukan sosialisasi program Seribu Kata Positif atau ‘Serbukatif’ di SMPN 5 Kota Bogor, Kamis (20/07/2023).
Ketua Jabar Bergerak Kota Bogor, Yantie Rachim mengatakan, sosialisasi ini merupakan sosialisasi kelima di tingkat SMPN di Kota Bogor. Ia pun berharap kegiatan ini menjadi ikhtiar Jabar Bergerak dalam pembekalan anak-anak berkata positif dan berperilaku positif.
“Program ini bisa diserap oleh seluruh sekolah di Kota Bogor dan tentunya ini harus didukung juga oleh Pemkot Bogor, pihak sekolah dan orang tua,” kara Yantie.
Bunda Yantie menjelaskan, bahwa kegiatan ini adalah kegiatan Jabar Bergerak di bidang pendidikan. Dan sosialisasi ini sudah dilakukan ditingkat SD, dan SMPN 5 ini sudah SMPN yang ke lima dikunjungi.
“Kegiatan ini sengaja dilakukan saat MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) karena serbukatif ini adalah bahagian dari pembekalan pendidikan karakter,” tuturnya.
Dikatakan Yantie, pembekalan pendidikan karakter ini sangat penting, kita mengarahkan para siswa dan siswi untuk berkata baik karena pengaruh bully di sosmed seperti kata yang tidak baik sangat merusak karakter anak.
“Kita mengarahkan siswa dan siswi untuk berkata baik seperti kata tolong, terimakasih dan lain lain,” ujarnya.
Dengan memberi pembekalan serbukatif ini, bunda Yantie berharap tercipta generasi emas di tahun 2045, mudah-mudahan 20 tahun ke depan anak-anak yang mengikuti serbukatif bisa menjadi anak pelopor di generasi mereka. Tentunya nanti mereka menjadi generasi yang berakhlakul kharimah dan memiliki perilaku serta kata-kata positif.
Di tempat yang sama, Kepala sekolah SMPN 5 Wawan menuturkan, kegiatan ini memberikan pembelajaran kepada anak untuk berkata positif, secara seremonial. Seribu kalimat positif yang memang cukup banyak, setiap saat anak harus bisa bertutur kata positif.
“Karena anak-anak kita ini sudah banyak dipengaruhi oleh pergaulan dan media sosial (medsos). Sementara acara dan konten di medsos tidak semua memberikan pembelajaran positif kepada anak-anak, tidak semua game memberikan pembelajaran positif kepada anak-anak,” terangnya.
Oleh karena itu kata Wawan, anak-anak perlu diingatkan dan dibimbing dan diarahkan. Kegiatan ini sosialisasi untuk membina anak berkata positif. Sebab, sumber objek paling strategis untuk mensosialisasikan Serbuaktif adalah di sekolah.
Menurut Wawan, selain program Jabar Bergerak ini, di SMPN 5 ini sudah diajarkan tatakrama dan sopan santun.
Wawan menyampaikan, kegiatan serbukatif ini adalah bahagian dari materi saat MPLS.
“Sebulan yang lalu sudah ada audensi dengan Jabar Bergerak dan hari ini kebagian jadwal,” terangnya.
Reporter: Iran G Hasibuan
Editor: Wakid Maulana
Publisher: Nurul Anam
