KOTA BOGOR, Selasa (27/10/2020) suaraindonesia-news.com – Menghadapi ujian akhir bagi siswa kelas XII ditengah pandemi Corona dengan menggunakan sistem Daring (Dalam Jaringan) seperti ini, nampaknya tidak akan memenuhi standar pendidikan. Guna memenuhi standar itu, SMA Negeri 8 Kota Bogor, terpaksa harus memberikan pembelajaran tambahan bagi siswa yang akan menghadapi ujian akhir.
Menurut Kepala SMA Negeri 8 Kota Bogor, Dedeh Rohayati, upaya penambahan waktu belajar siswa dengan sistem pengayaan itu, merupakan salah satu solusi, guna menjaga prestasi dan kualitas SMA Negeri 8 menjelang pelaksanaan Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMPTN).
“Secara jujur kami khawatir kelas XII ini, mereka kesulitan melanjutkan ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN), apalagi kondisi pembelajarannya dengan menggunakan sistem Daring seperti ini, kami takut kualitas lulusan SMA Negeri 8 anjlok, khususnya dalam pelaksanaan SMPTN nanti,” kata Dedeh.
Dedeh manambahkan, untuk meningkatkan kualitas pendidikan para siswa khususnya kelas XII, salah satu upayanya adalah memberikan pembelajaran tambahan, khususnya mata pelajaran yang diujikan, agar mereka benar benar memiliki kualitas pembelajaran yang bagus, terutama bagi mereka yang akan melanjutkan ke PTN.
“Alhamdulillah, tahun lalu SMA Negeri 8 mampu meloloskan sebanyak 158 siswa ke Perguruan Tinggi Negeri, dan kami menginginkan agar tradisi menjebol PTN tahun ini, bisa kembali meloloskan lulusan SMA Negeri 8 lebih banyak lagi,” harap Dedeh.
Upaya yang ditempuh SMA Negeri 8 dalam menjaga kualitas pendidikan para siswanya, yakni dengan lebih mengawasi sistem pembelajaran para siswanya.
“Kami tegaskan lagi, bagi para siswa yang terkendala dengan peralatan komunikasi misalnya tidak memiliki HP Android, pihak sekolah akan membantu dengan meminjamkan sarana pendidikan yang ada. makanya silakan para siswa datang kesekolah menggunakan fasilitas yang kita miliki,” tambah Dedeh.
“Silakan, setiap saat, setiap waktu, gunakan fasilitas Rumah Belajar yang kita miliki, agar para siswa bisa meningkatkan kualitas pendidikannya. Semoga dengan upaya ini, SMA Negeri 8 Kota Bogor, bisa mempertahankan prestasi belajarnya dengan meloloskan para lulusannya lebih banyak lagi,” Pungkas Dedeh.
Reporter : Iran G Hasibuan
Editor : Amin
Publisher : Ela
