Menolak Diperkosa, Wanita Indonesia Disiksa Majikan di Yaman

Avatar of admin
×

Menolak Diperkosa, Wanita Indonesia Disiksa Majikan di Yaman

Sebarkan artikel ini
Dewi Korban percobaan pemerkosaan dan penyekapan
Dewi, Korban percobaan pemerkosaan dan penyekapan

Sampang, Suaraindonesia-News.Com- Salah satu Warga Negara Indonesia yang tinggal di negaraYaman, bernama Dewi asal Desa Jelgung Kecamatan Robatal Kabupaten Sampang Madura, diduga kuat telah menjadi korban percobaan pemerkosaan dan penyekapan.

Informasi yang berhasil dihimpun Suaraindonesia-news.com, percobaan pemerkosaan tersebut terjadi pada 30 Juni lalu dilakukan oleh adik ipar korban sendiri.

Pada saat itu korban menolak hingga berbuntut kepada penganiayaan. Tak sampai disitu, Dewipun juga disekap di dalam kamar dan di ancam akan di bunuh jika memberitahu suaminya yang saat ini berkerja sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Arab Saudi.

Baca Juga :  Kejati Kabulkan Permohonan Penangguhan Penahanan HM. Buchori

Dewi berada di Yaman, bersama keluarga suaminya. Namun, dengan kejadian tersebut, Dewi berusaha kabur dari penyekapan dan ingin kembali ke Indonesia. Akan tetapi dengan posisi disekap,Dewi tak berkutik. Beruntung di dalam penyekapan tersebut Dewi berhasil menghubunggi kerabatnya melalui jaringan telepon.

“Kami akan berupaya untuk memulangkan Dewi dari Yaman, dan memproses kasus ini sesuai dengan hukum yang berlaku,” kata Tamsul salah satu Tokoh Masyarakat (Tomas) wilayah Pantura Sampang, Minggu (5/7/2015).

Dengan adanya penganiayaan ini, Tamsul juga menunjukan foto korban dalam kondisi memar yang cukup parah, yakni di bagian muka sebelah kanan. Serta menunjukan salinan percakapan korban dengan kerabatnya.

Baca Juga :  Satreskrim Polres Pamekasan Tangkap Tiga Pelaku Ranmor, Diantarnya Pasutri

“Hari ini saya akan ke rumah korban,” jelas Tamsul.

Terpisah, Jumani (40) ibu korban Dewi wulandari saat ditemui di rumahnya, hanya bisa pasrah dan berharap putrinya bisa pulang ke Indonesia.

“Saya hanya berharap anak kami bisa pulang mas,” tutur Jumani dengan nada sedih.

Sementara ketika di tanya lebih lanjut tentang kondis korban, Jumani hanya menundukan kepala sambil meneteskan air mata.(nor/luk).