LUMAJANG, Minggu (15/12/2019) suaraindonesia-news.com – Dengan banyak berkembangnya tempat-tempat wisata di Kabupaten Lumajang, ini akan berdampak terhadap produk-produk khas Kabupaten Lumajang.
Hal ini disampaikan oleh Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, M.ML., dalam acara manggulan Hari Jadi Lumajang (Harjalu) bersama Asosiasi Petani Tembakau Indonesia dan Asosiasi Pegiat Kopi Lumajang, di Rimba Cafe, tadi malam.
“Potensi pariwisata bisa maju dan berkembang, juga akan berdampak terhadap pertumbuhan perekonomian,” kata Bupati Lumajang waktu itu.
Dengan berkembangnya potensi pariwisata, tentunya menurut politisi PKB ini, dapat berdampak terhadap produk-produk khas Kabupaten Lumajang.
“Banyak orang yang nantinya mencari oleh-oleh khas Lumajang,” terang Bupati.
Bupati juga mengatakan, kalau Pemkab akan terus berkomitmen untuk mengoptimalkan potensi pariwisata, sekaligus berbarengan dengan produk-produk khas Lumajang, mulai dari kopi, tembakau, serta berbagai UMKM lainnya.
“Tugas utama adalah bagaimana Lumajang ini bisa didatangi oleh banyak orang/wisatawan dengan potensi apa saja,” terang Bupati lagi.
Guna meningkatkan pemasaran kualitas kopi dan tembakau, Pemkab akan terus mensupport para petani dalam memasarkan produksinya.
“Ini nanti bagaimana produk-produk Lumajang ini dapat maju dan berkembang, kalau dijual sekiranya orang datang dan tertarik,” ucapnya.
Selain itu, Bupati menambahkan, pihaknya juga akan membuat program-progam guna membantu meningkatkan kualitas jual produk yang dihasilkan oleh para petani di Lumajang. Seperti memberi packaging terhadap produk kopi dan tembakau.
“Ini nanti Dinas Perdagangan yang memfasilitasi, agar hasil produksi dikemas dengan lebih menarik lagi, tinggal petani fokus terhadap hasil pertaniannya, ini akan kami seleksi kualitasnya lalu diintervensi oleh Pemkab,” terangnya.
Dalam kesempatan itu, juga dilaksanakan sesi dialog bersama dengan Asosiasi Petani Tembakau Indonesia dan Asosiasi Pegiat Kopi Lumajang.
Reporter : Fuad
Editor : Amin
Publiser : Oca
