Reporter: Ipul
Ternate Malut, Minggu (29/01/2017) suaraindonesia-news.com – Uang palsu (Upal) kembali beredar di Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara. Pasalnya, penjual kosmetik dan pakaian di bilangan pasar bastiong ternate menjadi sasaran target.
“Uang palsu pecehan 100 ribu dua lembar, saya terima dari seorang ibu yang sedang berbelanja di toko saya, pertama saya tidak mengetahui, kalau uang itu palsu. Saya tahu ketika menghitung uang hasil jualan barulah saya sadar ternyata uang yang di terima dari si pembeli tadi adalah uang palsu,” beber salah seorang pedagang grosir yang tidak mau sebutkan namanya kepada suaraindonesia-news ini, Sabtu (28/01).
Bukan hanya itu saja ada juga beberapa pedagang yang bersebelahan dengannya juga mengalami hal yang sama Dari informasi yang yang di himpun.media ini.
Para pedagang menyebutkan mereka memang hari ini bernasib sial, karena menerima uang palsu dari hasil jualannya,dan kami juga tidak berhati hati melihat dengan teliti makanya kami anggap kami ceroboh.
“Hari ini nasib saya kurang beruntung soalnya mendapat uang palsu pecehan 100 ribu dua lembar dan kasihan juga ibu yang di sebelah ruko saya dapat uang palsu 100 ribu satu lembar. Ini pelakunya semacam berkelompok mengedar uang palsu,” curiganya.
Selain itu, dirinya akan balik ke rumah, untuk memeriksa uang hasil jualannya seminggu jangan sampai ada uang palsu.
“Mudah-Mudahan orang lain lebih ikhtiar jangan mereka bernasib sama seperti saya, asyik berjualan padahal uang yang di terima dari pembeli ternyata uang palsu,” cetusnya.
Dirinya berharap pihak kepolisian segera menangkap pelaku pengedar uang palsu yang sengaja mengedarkan di Kota Ternate.
“Kami berharap pelaku pengedar uang palsu secepatnya ditangkap,” pintanya.