Bogor, suara indonesia – Sekretaris Daerah (sekda) Kab.Bogor Adang Suptandar meninjau lokasi bencana longsor akibat pergeseran tanah di Kampung Gobang, Desa Cibadak, Kecamatan Sukamakmur Kabupaten Bogor, beberapa waktu yang lalu.
Dalam kesempatan tersebut,Adang yang didampingi Camat,Kepala Desa,Kapolsek menyampaikan keperihatinannya kepada warga yang terkena musibah longsor. ia juga menambahkan bahwa pemerintah kab Bogor tidak akan tinggal diam bahkan rapat dengan bu wakil Bupati sudah diadakan untuk menyika kejadian ini, tuturnya.
Dalam rapat tersebut jelas Adang,akan dibagi dalam dua (2) tahap.Tahap pertama yaitu jangka pendek,akan kita fokuskan pada tempat hunian sementara (huntar) warga yang kena musibah,sementara untuk tahap ke Dua (2) yaitu jangka panjang tentu akan membangun kembali jalan yang sudah rusak,”tapi secara kasat mata jalan ini harus dipindahkan sebab kondisinya sudah parah dan tidak mungkin lagi di bangun di tempat semula” ungkapnya.
Kepala Desa Cibadak Ulung Saputra juga menjadi salah satu korban longsor dan pergeseran tanah tersebut,yang mana rumahnya ikut hancur dan tidak bisa ditempati lagi.
Kejadian Longsor dan pergeseran tanah di Kampung Gombong, RT 2/RW3 Desa Cibadak, Kecamatan Sukamakmur terjadi sejak Kamis (23/1) lalu. Sebanyak 66 rumah rusak berat rata dengan tanah, 65 rusak sedang, dan 29 terancam. Sebanyak 160 kepala keluarga dengan 591 jiwa mengungsi. (Iran G Hasibuan).
