SUMENEP, Rabu (04/10/2017) suaraindonesia-news.com – Dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional (HSN) 2017, Pengurus Cabang Nahdltul Ulama (PCNU) Sumenep, Madura, Jawa Timur, melakukan gerakan bakti sosial donor darah yang di pusatkan di kantor PC. NU Sumenep, Rabu (03/10).
Menurut Ketua PC. NU Sumenep Panji Taufiq mengatakan kegiatan donor darah merupakan rangkaian dari peringantan HSN 2017. Kegiatan ini meliputi penyantuanan anak yatim, jalan jalan sehat, donor darah, berbagai perlombaan, dan istiqasah akbar.
Panji Taufiq menjelaskan donor darah mengistilahkan sedekah darah tujuan donor darah untuk memberikan sedekah kepada masyarakat yang membutuhkan. menurutnya hari ini menargetkan pendonor mencapai 100 orang.
Baca Juga: Nelayan Jember Jangan Mau Jual Benih Lobster, Ini Alasannya
“Donor darah juga bagian pengabdian kita terhadap negara serta masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.
Menurutnya, NU akan selelu membantu masyarakat lebih-lebih kaum duafa.
“Donor darah bagian dari cara kita kaum dahdiyin untuk bersedekah melalui donor darah. Karena bersedokah tidak hanya bisa diberikan berupa uang atau barang darah pun kita bisa sedekahkan,” Ucap Ketua PC. NU Sumenep itu.
Sementara Kordinator Bakti Sosial donor darah Abd. Hadi menyampaikan kegiatan tersebut untuk membantu saudara kita yang membutuhkan darah, sehingga di peringatan HSN 2017 PC NU melakukan donor darah.
“Akhir akhir ini di Pelang Merah Indonesia (PMI) Cabang Sumenep sering tidak ada stok darah. Maka dari itu NU ingin membantu masyatakat sehingga kebutuhnya terhadap darah cepat teratasi karena darah berhubungan rat dengan nyawa manusia,” terangnya.
Hadi menambahkan pada peringatan HSN 2017 PC NU menarketkan 500 kantong darah yang diperoleh. Maka dari itu petugas transpusi dari di sebar kebeberapa lembaga sekolah dan MWC NU Se – Kabupaten Sumenep agar tarket yang diinginkan 500 pendonor tercapai.
“Ini bagian dari pengandian kami untuk mempermodah masyarakat disaat membutuhkan darah. Di tagetkan pendonor di HSN 2017 capai 500,” ucap mantan Ketua IPNU itu dengan optimis. (Mahdi/Jie)
