SURABAYA, Rabu (19/10/2022) suaraindonesia-news.com – Persoalan yang menggemparkan dunia hiburan Tanah Air antara Lesti Kejora dan Rizky Billar menuai kritikan pedas dari Kornas Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak (TRC PPA).
Usai Komnas Anak yang dimotori oleh aktivis anak Aries Merdeka Sirait kritik pencabutan laporan Lesti Kejora terhadap Rizky Billar yang tak lain suaminya, kini persoalan tersebut mendapat kritikan pedas dari Jeny Claudya Lumowa selaku Kornas TRC PPA.
Kornas TRC PPA Jeny Claudya Lumowa atau Naomi menegaskan, bahwa perkara Lesti Kejora dan Rizky Billar telah mencederai aktivis perempuan dan anak.
“Perkara Lesti dan Billar yang tidak lain adalah pasangan suami istri tidak mencerminkan hal yang baik di khalayak umum. Perkaranya mencuat di mana-mana, ditonton jutaan orang namun pada akhirnya dicabut berkas tersebut di kepolisian,” katanya pada media ini, Rabu (19/10).
Menurutnya, hal tersebut tidak patut di contoh. Jika memang berakhir damai, mengapa harus ramai di media sosial juga.
Khawatirnya ini, kata dia lebih lanjut, akan menjadi contoh yang lain bahwa Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dengan mudah untuk di mediasi atau berdamai.
Naomi menegaskan, agar aparat penegak hukum disini tegas dan bijak dalam ambil keputusan.
“Setidaknya harus diberikan edukasi ke banyak orang bahwa KDRT itu juga mengandung pidana dan tidak semudah itu untuk berdamai,” tegasnya.
Reporter : Alzael
Editor : M Hendra E
Publisher : Nurul Anam