Sumenep, Rabu 28/9/2016 (suaraindonesia-news.com) – Malam puncak Hari Lahir (Harlah) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ke 18, di Sumenep, Madura, Jawa Timur berujung ricuh.
Acara puncak yang di awali dengan pembacaan Sholawat Nariyah dan Dzikir bersama, kemudian dilanjutkan dengan hiburan rakyat bersama Irwan DA2 dan Encung Hariyadi tersebut berlangsung di lapangan Giling Sumenep. Selasa malam (27/9/2016).
Sayangnya, acara tersebut berujung ricuh saat Irwan melantumkan lagu penutup dengan judul “Sapu Tangan Merah”.
Pasalnya, sejumlah penonton yang ada dibarisan depan selalu berdiri dan mengganggu penonton yang ada di bagian belakang, sehingga terjadi saling lempar botol air mineral. Bahkan sempat terjadi adu jotos antara penonton dan petugas.
Untung saja saat kejadian petugas dari TNI dan Polri langsung mengamankan sejumlah penonton yang dinilai menjadi frofokator terjadinya keributan.(Zaini)
