Reporter: Suraini
Sumenep, 10/08/2016 (Suaraindonesia-news.com) – Kepala Desa Sapeken kometmen maksimalkan realisasi penggunaan dana desa (DD) dan Alokasi dana desa (ADD) untuk pemberdayaan dan pembangunan Infrastruktur di wilayah kerjaya.
Pencairan DD-ADD tahap pertama sebesar 60 persen mulai direalisasikan untuk pelaksanaan kegiatan program sesuai dengan RAPBDes dan RPJDes, serta juknis yang ada.
Kepala Desa Sapeken, Anwar menyatakan saat ini pihaknya fokus kepada pembangunan fisik, seperti jalan paving di lima dusun, pembangunan kantor BPD.
“Sedangkan WC tancap ditempatkan di 8 dusun, dan sekarang semuanya dalam peroses pengerjaan,” tuturnya kepada Suara Indonesia-News, Rabu (10/08).
Dia menambahkan, bantuan pemerintah pusat dan daerah yang bertujuan meningkatkan kesejahtraan dan pemerataan pembangunan, membangun ekonomi kerakyatan untuk mengatasi kesenjangan harus dimaksimalkan, jangan sampai salah sasaran atau kemungkinan terjadi penyimpangan dalam peroses pelaksanaan kegiatan.
“Karenaya saya mintak peran serta masyarakat untuk ikut membantu memberikan pengawasan dalam peroses pembangunan yang dilaksanakan,” tegasnya.
