PATI, Kamis (27/06) suaraindonesia-news.com – Berkomitmen dalam pelestarian alam dan lingkungan hidup, Universitas Safin Pati (USP) bekerjasama dengan PT Nojorono Tobacco International – Kudus melakukan penanaman pohon jenis tabebuya (tabebuia rosea).
Sebanyak 300 bibit tabebuya ditanam di lingkungan kampus USP, turut Desa Ketanen Kecamatan Trangkil, Kamis (27/06/24). Kegiatan ini sekaligus dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024, yang bertujuan mengurangi emisi akibat dampak pemanasan global.
Hal itu selaras dengan visi Nojorono Kudus, sebuah perusahaan rokok, yang memiliki tanggung jawab sosial dan kesadaran terhadap lingkungan.
“Aksi ini sekaligus dijadikan momen untuk meningkatkan kesadaran akan kewajiban manusia dalam melestarikan bumi. Termasuk civitas akademika Universitas Safin Pati”, kata Wakil Rektor 1 USP, Ir Masruki Kabib, MT.
Dia menambahkan, saat ini USP juga telah mencanangkan pelestarian dan konservasi lingkungan di 5 kecamatan sekitar kawasan Gunung Muria dan 5 kecamatan di kawasan Pegunungan Kendeng.
Baca Juga: Kantah Pati Sosialisasikan Pencegahan Sengketa, Konflik dan Perkara Pertanahan
“Kami sudah melakukan pengabdian masyarakat di kawasan tersebut”, tambahnya.
Pihaknya sangat mengapresiasi kerjasama yang terjalin antara USP dengan PT Nojorono Tobacco International dibidang penghijauan lingkungan hidup.
“Berharap ke depan, terjalin kerjasama dalam bentuk lain yang dapat memberikam kemanfaatan yang lebih luas”, harap Masruki Kabib.
Sementara itu, Direktur PT Nojorono Tobacco International, Arief Goenadibrata merasa bersyukur dapat melaksanakan penanaman pohon tabebuya bekerjasama dengan USP, untuk kali pertama.
“Untuk penghijauan atau penanaman bibit, sebenarnya kita sudah jalan di Kudus dengan ribuan bibit yang kita bagikan. Untuk di Pati ini baru pertama kali. Mohon untuk betul- betul dirawat”, ucap Arief Gunadibrata.
CSR Head Department PT Nojorono Tobacco International, Sugiyanto yang turut mendampingi menambahkan, Hari Lingkungan Hidup menjadi pengingat bagi semua orang untuk turut menjadi bagian aksi global menyuarakan perlindungan terhadap bumi, pemanfaatan alam yang berkelanjutan dan gaya hidup yang ramah lingkungan.
“Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk nyata tanggung jawab perusahaan dalam menjaga kelestarian lingkungan”, kata Sugiyanto.
Turut dalam penanaman tabebuya, secara simbolis dilakukan juga oleh dosen, staf kependidikan dan mahasiswa. Tidak hanya ditanam di lingkungan kampus, bibit tabebuya juga ditanam di lingkungan desa sekitar.
Reporter : Usman
Editor : Amin
Publisher : Eka Putri