Sumenep, Suara Indonesia-News.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumenep, Indra Wahyudi menilai, kegiatan makan campor yang berlangsung Minggu, (9/11) hanya pencitraan saja. Indra menilai masih banyak kegiatan lain yang masih bisa dilakukan, seperti halnya sentuhan kepada para petani.
Dimana menurutnya, saat inimasyarakat petani sangat membutuhkan adanya ketersediaan pupuk yang memadai, hingga ahirnya kegiatan Hari Jadi Sumenep terkesan ditunggangi untuk kepentingan politik saja, karena momentum pilkada sudah cukup dekat.
“menurut saya kegiatan makan campor hanya bagian dari pencitraan Bupati Sumenep, karena kegiatan tersebut kurang tepat, sementara harus menghabiskan biaya yang cukup besar”, papar Indra kepada suara indonesia-news.com, minggu (9/11).
Indra menambahkan, dirinya merasa sangat prihatin dengan adanya kegiatan-kegiatan seremonial seperti halnya kegiatan makan campor, yang dia anggap tidak jelas tujuannya.
“saya secara pribadi merasa prihatin dengan kegiatan-kegiatan yang hanya terkesan acara seremonial saja tampa tujuan yang jelas’, keluh Indra. (Zai).