SUMENEP, Jum’at (1/3/2024) suaraindonesia-news.com – Calon Legislatif (Caleg) NasDem Nomor urut 01 Dapil IV Sumenep Ersat angkat bicara soal ramainya pemberitaan mengenai surat mandat yang diduga disalah gunakan oleh oknum.
“Saya berharap pesta demokrasi yang saat ini sudah memasuki tahap rekapitulasi tetap berjalan dengan baik, damai tanpa ada permusuhan sesama tim maupun caleg,” harap Ersat.
Menurut mantan kades Karangnangka tersebut, pesta demokrasi ini akan menjadi momen perpecahan dan terputusnya tali silaturahim antar saudara jika tidak bisa menyikapi makna pesta dan demokrasi secara dewasa dan sehat. Teman ngopi bisa berubah menjadi teman debat dan menimbulkan perenggangan dalam berkawan.
“Saya sangat mendukung teman-teman penyelenggara pemilu terutama KPU maupun Bawaslu dan teman-teman penyelenggara ditingkat Kecamatan dan Desa, untuk menciptakan pemilu damai tanpa ada permusuhan,” terangnya.
Dikonfirmasi mengenai penyalahgunaan stempel Desa dirinya dengan tegas menyatakan tidak tau persoalan tersebut dan tidak pernah memerintah timses untuk membuat mandat saksi tersebut.
Baca Juga: Lima PNS Pejabat Tinggi Pratama Dimutasi, Begini Pesan Bupati Sumenep
“Saya mulai awal sudah fokus kampanye, tidak memikirkan hal-hal begituan, sampai sekarang saya masih fokus memantau perkembangan rekap Kecamatan maupun rekap KPU,” terangnya.
Ersat mengajak seluruh elemen untuk sama-sama mendukung KPU dan Bawaslu menciptakan pemilu damai.
“Saya percaya Bawaslu dan KPU akan bijak menyikapi permasalahan-permasalahan di pemilu 2024,” tegasnya.
Masih kata Ersat, dirinya menyatakan tidak keberatan jika ada pihak yang melaporkan dirinya, karena itu hak setiap warga, mau diberitakan seperti apapun ia mengaku tidak keberatan karena itu juga hak teman-teman media.
“Intinya, semuanya ada aturannya, ada Lembaga yang mengatur yang dibentuk oleh negara, saya pasrah saja ke Bawaslu dan KPU,” tegasnya.
Reporter: Ari
Editor: Amin
Publisher: Eka Putri