SUMENEP, Selasa (04/02) suaraindonesia-news.com – Masyarakat Sumenep, Madura Jawa Timur, menunjukkan kedewasaan politik yang semakin matang dalam menghadapi dinamika Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Antusiasme, partisipasi dan tidak mudah terprovokasi terlihat dalam masyarakat menunjukkan tren positif di Pilkada 2024.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Sumenep, Achmad Dzulkarnain, menilai bahwa masyarakat kini lebih cerdas dalam menyikapi perbedaan pilihan politik, tanpa terjerumus dalam konflik atau ketegangan sosial.
“Kita patut mengapresiasi hal ini. Pilkada berlangsung dengan kondusif, tanpa gejolak yang berarti setelah pemungutan dan penghitungan suara,” ujarnya saat ditemui dikantornya Senin (03/01/2025).
Menurut Dzulkarnain, meningkatnya akses informasi turut berkontribusi dalam membentuk sikap kritis masyarakat.
Mereka tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang belum terverifikasi, termasuk berita hoaks yang kerap muncul di masa pemilu.
Hal ini menjadi indikasi positif bahwa kesadaran politik warga semakin meningkat.
Selain itu, partisipasi dalam Pilkada 2024 juga menunjukkan tren positif. Antusiasme masyarakat dalam menyalurkan hak pilihnya menjadi bukti nyata bahwa demokrasi di Sumenep berjalan semakin baik.
Meskipun salah satu pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sumenep menggugat hasil Pilkada ke Mahkamah Konstitusi (MK), masyarakat tetap menghormati proses hukum yang tengah berlangsung.
Dzulkarnain meyakini, apapun hasil yang diputuskan nantinya, masyarakat akan menerimanya dengan sikap dewasa dan tenang.
Sebagai langkah lanjutan, ia menjelaskan Bakesbangpol Sumenep berencana menggelar rekonsiliasi dengan seluruh partai politik dalam waktu dekat.
Konsolidasi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), serta berbagai elemen masyarakat juga akan dilakukan guna mempererat kembali kebersamaan pasca-Pilkada.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh elemen masyarakat dapat kembali bersatu dan berfokus pada pembangunan Sumenep ke depan,” pungkasnya.