Teknologi

Penyakit Keriting Ancam Petani Tembakau Gagal Panen

Avatar of admin
×

Penyakit Keriting Ancam Petani Tembakau Gagal Panen

Sebarkan artikel ini
IMG 20170717 182333
Sejumlah pekerja menyortir tembakau jenis Naa Oogst di Gudang Tembakau milik Ponimin Tohari. (Foto : Guntur Rahmatullah/SI)

JEMBER, Senin (17 Juli 2017) suaraindonesia-news.com – Penyakit keriting menyerang daun tembakau, akibatnya para petani tembakau terancam gagal panen.

Hal itu disampaikan oleh salah satu pengusaha tembakau, Ponimin Tohari.

“Daunnya banyak yang keriting-keriting, sehingga tidak laku untuk dijual, padahal cuaca sekarang ini bagus untuk tembakau jenis Naa Oogst,” terang Ponimin, Senin (17/6).

Baca Juga :  Bupati Cairkan Bansos Rp. 800 Juta Bagi Pedagang Pasar Kencong

Ia menambahkan bahwa wilayah yang banyak terserang penyakit keriting di wilayah timur Kecamatan Ambulu.

“Sedangkan untuk di wilayah selatan Kecamatan Ambulu masih aman,” tambahnya.

Baca Juga :  RAPBD 2019, Ini Jawaban Wabup Jember atas Pandangan Para Fraksi

Ia sangat menyayangkan dengan keadaan ini, mengingat menurutnya harga beli tembakau kering cukup tinggi dibanding tahun sebelumnya.

“Dimana untuk kualitas bagus mencapai Rp 12 juta per kwintal.” tukasnya. (Guntur Rahmatullah)