Reporter : Jar
Sumenep, Senin 31/10/2016 (suararaindonesia-news.com) – Setelah 9 tahun lamanya para pedangang menunggu kios untuk di tempati dan ahirnya sekarang para pedangan bisa bernafas lega karna Bupati Sumenep Dr. Kh. Abuya Busyro Karim ahirnya meresmikan pasar anom baru blok A setelah pasca kebakaran 2007 Silam.
“Peresmian pasar anom baru blok A ini momenya sangat tepat, yakni momentum hari jadi Sumenep ke-747 Tapi ternyata, para pedagang masih menunggu hari baik untuk berjualan,” kata Bupati Busyro karim, Senin 31/10/2016
Busyro juga menyampaikan, pembangunan pasar anom baru memang diperuntukkan bagi para pedagang korban kebakaran tahun 2007, Dan sebelumnya memang ada kendala dalam pembangunan pasar tersebut, yakni kios yang dianggarkan pada (APBD) bermasalah, sehingga harus diputus kontrak dengan rekanan.
“Kemudian pada tahun 2014 pembangunan kios pasca kebakaran ini, terpaksa harus dipihak ketigakan, dengan tujuan agar pembangunannya cepat terselesaikan. Sehingga pada hari jadi ke 747 Sumenep, pembangunan 236 toko/stand Di lantai satu dan 241 kios/ di lantai dua sudah rampung.dan siap di tempati,”ungkapnya.
Sementara, Kepala Dinas DPPKA Kabupaten Sumenep, Didik Untung Syamsidi mengatakan, pembangunan pasar Anom Baru Blok A Sumenep tersebut menelan biaya 40,7 miliyar. Dana tersebut murni dari pihak ketiga atau non APBD.
“Luas lahan kurang lebih 4000 meter persegi. Dibangun dua lantai dengan menggukan kontruksi baja,” terangnya.
Oleh karena itu, pihaknya berharap para pedagang yang menjadi korban kebakaran pasar Anom Baru Sumenep, pada tahun 2007 silam segera menempati kios, stand dan toko yang telah disediakan. Tuturnya
Dalam acara peresmian pasar anam blok A tersebut Nampak hadir Kejari, Kapolres, Dandim, Para pedangang dan seluruh SKPD Sumenep.