JEMBER, Sabtu (25/4/2020) suaraindonesia-news.com – Didampingi Dandim 0824 Jember, Letkol. Inf. La Ode M. Nurdin, Bupati Jember dr.Faida, MMR menggelar inspeksi mendadak (sidak) beberapa ruangan isolasi Orang Dalam Pantauan (ODP) COVID-19 di Jember Sport Garden (JSG), Sabtu dini hari (24/5).
Dalam sidak tersebut, Bupati Faida instruksikan bawahannya untuk melakukan sejumlah persiapan guna mengantisipasi lonjakan jumlah warga ODP yang diisolasi, karena sudah terdapat warga yang pulang kampung ke Jember.
“Kita sudah menambah puluhan tempat tidur maupun lemari yang diambilkan dari Gedung Badiklat Pemkab Jember maupun perlengkapan pendukung lainnya untuk dipakai bagi warga ODP yang akan diisolasi di JSG,” ujar Faida.
Tambah Tempat Tidur
Beberapa langkah dilaksanakan, salah satunya menambah tempat tidur. Ruangan di JSG yang telah digunakan untuk isolasi yakni di bawah tribun sisi barat.
View this post on Instagram
Selanjutnya ditambah lagi ruangan isolasi yang telah dilengkapi tempat tidur terletak di sisi barat dan utara tribun. Jumlah total tempat tidur telah tersedia sekitar 350 unit termasuk velbet dari TNI. Jumlah ini akan terus ditambah.
Pada Jumat malam ada tambahan sekitar 16 warga ODP dari luar kota yang masuk ke Jember dan masuk isolasi di JSG. Mereka menggunakan dua kendaraan travel dan dua kendaraan ambulan desa. Dengan tambahan tersebut, maka yang sudah diisolasi di JSG adalah 200 orang.
“Isolasi warga ODP dari luar kota selama 14 hari ini sebenarnya untuk memastikan bahwa mereka negatif virus corona. Selanjutnya mereka bisa kembali ke keluarga masing-masing agar terhindar dari virus corona, yang jelas mereka harus tetap jaga kesehatan dan kita pantau,” jelas Faida.
Memasuki bulan puasa ramadhan ini, lonjakan warga dari luar kota bisa menembus 500 warga yang akan diisolasi. Jumlah itu masih bisa diakomodir dalam ruangan isolasi di JSG.
Pemkab Jember dalam masa isolasi warga ODP tersebut, memberikan fasilitas baik makan, minum, jaminan perawatan kesehatan, olahraga, sambungan internet serta ada laundry atau cuci pakaian warga ODP tetap sehat dan steril.
Bupati Faida menekankan, supaya masyarakat tetap menjaga kesehatan agar terhindar dari sakit selama pandemi corona dengan menjaga jarak antar orang, menggunakan masker, sering cuci tangan pakai sabun dan air mengalir, melakukan aktifitas di rumah dan tidak lupa berdoa.
Siaga di Lima Posko Jaga
Tim medis, TNI dan Polri saat ini juga terus melakukan siaga penjagaan di lima posko pintu masuk Jember yakni, Posko Jelbuk, Posko Sukowono, Posko Silo, Posko Sumberbaru dan Posko Jombang.
Instruksi dari Pemerintah Pusat yakni untuk tidak mudik atau pulang kampung juga diterapkan di Jember.
Jika pada posko penjagaan yang diketahui warga Jember maka akan langsung diisolasi di JSG selama 14 hari. Berdasarkan update sebaran corona di Jember per Jumat 24 April 2020 menyebutkan, ada 7 warga positif corona (2 sembuh, 4 dirawat, 1 warga pendatang meninggal), 59 PDP, 1.061 ODP dan 20.134 ODR.
Untuk warga baru yang diketahui positif corona, yakni seorang mahasiswa asal Desa Grenden Kecamatan Puger yang riwayatnya kontak serumah dengan pasien positif corona. Hal itu diketahui setelah dilakukan rapid tes ke 2 di puskesmas dan dilakukan swab juga positif akhirnya dirawat di RSD dr. Soebandi Jember.
Sehingga total 7 warga positif corona di Jember berada di Kecamatan Ajung, Arjasa, Kaliwates, Ledokombo, Patrang dan Puger.
Reporter : Guntur Rahmatullah
Editor : Amin
Publisher : Ela












