BOGOR, Senin (09/09/2019) suaraindonesia-news.com – Pertemuan Mayor Caucus 2019 telah selesai diadakan di Balaikota Bogor dengan dihadiri 28 walikota sebagai peserta. Hadir pula Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat sebagai narasumber pada pertemuan ini.
Terdapat tiga hasil yang didapat pada pertemuan Mayor Caucus 2019 ini. Pertama, para walikota mendukung pencapaian target Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB); Pentingnya kolaborasi, APEKSI berencana untuk lebih sering melakukan pertemuan antar walikota; yang terakhir yaitu membahas isu tentang rencana perpindahan ibu kota ke Kalimantan Timur.
“Kami melihat bahwa kenapa perlu ini dilakukan kajian yang matang sebelum di eksekusi, karena ini adalah suatu model yang kalau baik bisa menjadi best practice tetapi juga kalau tidak berjalan lancar bisa menjadi kejadian buruk. Oleh karena itu para walikota dan IAP sepakat untuk mencermati proses perencanaan perpindahan ibu kota agar seluruh aspek bisa dijalankan dengan baik,” jelas Bima Arya, Walikota Bogor saat melakukan press conference di Balaikota Bogor (09/09).
Terkait isu perpindahan ibu kota, Walikota Jambi memiliki gagasan untuk memindahkan kantor Kementerian RI dan kemudian di tempatkan di beberapa provinsi sesuai dengan potensi yang menjadi unggulan.
“Misalnya, Jawa Barat ini terkenal dengan pertanian, kenapa tidak kantor Kementerian Pertanian itu ada di Bogor. Sulawesi Utara terkenal dengan industri ikannya, kenapa tidak Kementerian Perikanan ada di Sulawesi Utara. Pertambangan kenapa tidak dibangun di Kalimantan atau Papua,” ujar H. Syarif Fasya, Wali Kota Jambi.
Mengenai usulan tersebut, sebelumnya telah disampaikan kepada Presiden Joko Widodo. Hanya saja belum mendapatkan tanggapan karena pada saat itu belum ada rencana pemindahan ibu Kota.
“Saat ini mungkin kami mengingatkan kembali kepada beliau (Jokowi) melalui forum ini, kemudian APEKSI juga kita ingatkan kembali,” tambah Syarif.
Reporter : Socrates / Shoofii
Editor : Amin
Publisher : Marisa