Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Berita UtamaHukumPendidikanRegional

Ratusan ASN Dibawah Naungan Disdik Lakukan Pemalsuan Absensi SIC, Begini Respon Kadisdik Sumenep

Avatar of admin
×

Ratusan ASN Dibawah Naungan Disdik Lakukan Pemalsuan Absensi SIC, Begini Respon Kadisdik Sumenep

Sebarkan artikel ini
IMG 20240131 200922
Foto : Gedung Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep.

SUMENEP, Rabu (31/01/2024) suaraindonesia-news.com – Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) di bawah naungan lingkungan Dinas Pendidikan (Disdik) Sumenep, Madura, Jawa Timur, nekat melakukan pemalsuan absensi digital Smart Id Card (SIC).

Perilaku oknum ASN yang tidak pantas ditiru tersebut sudah berlangsung sejak November 2022 lalu, baik ASN guru di wilayah kepulauan maupun daratan.

Padahal, absensi digital SIC bagi guru maupun ASN dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep merupakan aturan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah guna mengantisipasi kelalaian.

Mirisnya para oknum ASN itu semuanya kompak tidak mematuhi aturan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah.

Padahal, hadirnya penerapan absensi digital SIC, menumbuhkan kedisiplinan para guru-guru serta tidak perlu lagi diingatkan dalam pemenuhan kewajiban di sekolah.

Namun sangat disayangkan itikad baik dari pemerintah tidak direspon dengan baik, Oknum para guru itu mengabaikan aturan penggunaan absensi digital SIC.

Baca Juga :  Brimob Polda Kaltim Sambut Ratusan Personel Misi Perdamaian PBB di Afrika Tengah

Sebelumnya, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Sumenep, telah memblokir ratusan nama ASN yang melakukan pemalsuan data absensi digital SIC tersebut.

Baca Juga: Sasar Wilayah Kepulauan dan Daratan, Disdik Sumenep Siapkan Rp64 M Program Perbaikan dan Pembangunan Sekolah

Kepala Disdik Sumenep, Agus Dwi Saputra membenarkan atas kejadian itu, dengan datangnya ratusan ASN nakal kekantor Disdik sejak tanggal 29 Januari 2024 kemarin.

“Kedatangannya tiada lain membuat surat pernyataan atas perbuatan mereka yang tidak pantas selama ini dalam menjalankan profesinya didunia pendidikan,” tutur Agus.

Hal ini membuat Disdik Sumenep langsung memberikan pembinaan terhadap ratusan ASN yang telah melakukan pemalsuan data absensi digital SIC itu.

“Ada dari PPPK juga yang melakukan pemalsuan data itu, tidak hanya ASN saja,” kata Agus.

Agus menyebut, bahwa ASN yang bekerja di bawah lingkungan Dinas Pendidikan Sumenep kini telah menerima peringatan dan instruksi penting.

Baca Juga :  Maraknya Perjudian Picu Terjadinya Pencurian

Agus menilai, para guru yang memutuskan memalsukan absensi digital SIC itu dilakukan dalam beberapa tahap.

“Semua prosesnya sudah saya kirimkan ke BKPSDM, jadi semua guru yang terlibat sudah memberikan keterangan sejak kemarin,” ucap agus.

Mulai dari pemalsuan absensi digital SIC menggunakan sistem wajah hingga mengubah waktu jam absen ASN.

“Intinya ratusan guru itu sudah dilakukan pembinaan oleh Disdik Sumenep. Secara resmi mereka membuat surat pernyataan bermaterai untuk tidak mengulanginya lagi, dan itu mengetahui saya,” tutur Agus.

Sekadar informasi, berdasarkan hasil penelusuran dan data yang dihimpun Media, kehadiran digital SIC tidak hanya ditangani oleh ASN di lingkungan Dinas Pendidikan Sumenep.

Namun ratusan ASN lain dilingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep juga ikut memanipulasi kehadiran digital SIC untuk kepentingan pribadi.

Reporter : Ari
Editor : Amin
Publisher : Eka Putri