Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
BeritaPemerintahan

Peserta Diklat Pemberdayaan Masyarakat BP3 Curug Dinyatakan Lulus

Avatar of Suara Indonesia
×

Peserta Diklat Pemberdayaan Masyarakat BP3 Curug Dinyatakan Lulus

Sebarkan artikel ini
IMG 20240906 220808
Foto: Penutupan Diklat Pemberdayaan Masyarakat BP3 Curug ditandai pelepasan rompi peserta.

PATI, Jumat (06/09) suaraindonesia-news.com – Seluruh peserta Diklat Pemberdayaan Masyarakat yang diselenggarakan Balai Pendidikan dan Pelatihan (BP3) Curug, dinyatakan lulus.

Diklat yang dimulai Senin (02/09) hingga Jumat (06/09), di New Merdeka Hotel, diikuti 60 peserta dari wilayah Kabupaten Pati, merupakan hasil kerjasama Anggota DPR RI, Sudewo, dengan Kementerian Perhubungan RI.

Dalam laporan penutupan, Kasi Sarana Prasarana BP3 Curug, selaku penanggung jawab kegiatan diklat, Suherman mengatakan, pelaksanaan diklat berjalan lancar, dengan kurikulum meliputi IT Network Fundamental dan Teknik Perawatan Komputer.

“Berdasarkan hasil penilaian keberhasilan peserta yang mengikuti pelatihan dinyatakan lulus”, kata Suherman.

Adapun peserta berjumlah 60 orang, hadir mengikuti pelatihan sebanyak 58 orang, 2 tidak hadir. Pelatihan berlangsung selama 40 hingga 42 jam pelajaran meliputi teori dan praktik. Menghadirkan pengajar dan instruktur profesional berasal dari BP3 Curug dan Praktisi Penerbangan.

Baca Juga :  Tingkatkan Akuntabilitas Kinerja, Sekjen Kementerian ATR/BPN Targetkan SAKIP Capai Predikat A

Camat Pati, Didik Rusdiartono mewakili Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pati, dalam kata penutupan menyambut baik terlaksananya diklat tersebut.

“Mengapresiasi kegiatan ini dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia, yang sangat berguna bagi peserta”, kata Didik.

Dia berharap, kegiatan semacam ini dapat ditingkatkan di masa mendatang, dengan materi pelatihan yang lebih spesifik.

Baca Juga :  Camat Langsa Lama Selesaikan Tapal Batas Untuk 15 Gampong Sesuai Kesepakatan Antara Geuchik

Penutupan diklat ditandai pelepasan rompi secara simbolis terhadap perwakilan peserta.