BALIKPAPAN, Selasa (28/03/2023) suaraindonesia-news.com – Pemerintah Kota Balikpapan menerima bantuan 600 keleng kornet daging super qurban dari Rumah Zakat Balikpapan, Kalimantan Timur. Bantuan kornet ini sebagai upaya untuk pencegahan stunting dan untuk Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR).
Bantuan kornet ini diserahkan oleh perwakilan Rumah Zakat Balikpapan, Siti Marwah dan diterima langsung Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud didampingi Sekretaris Daerah Muahaimin dan Ketua PKK Kota Balikpapan Hj. Nurlena Rahmad Mas’ud di halaman Kantor Wali Kota Balikpapan pada Selasa, (28/03) sore.
Kornet ini selanjutnya akan dibagikan kepada masyarakat melalui Puskesmas di 6 kecamatan kota setempat.
Perwakilan Rumah Zakat Balikpapan, Siti Marwah mengatakan, bantuan kornet daging ini merupakan hasil dari qurban yang dititipkan oleh masyarakat Balikpapan melalui Kantor Rumah Zakat yang telah di olah dalam bentuk kornet maupun rendang super qurban.
“Produk ini sebenarnya sudah lama, sejak tahun 2005. Kami telah berinovasi untuk membuat kornet dan rendang super kurban. Produk ini tidak hanya di salurkan di Indonesia, tapi juga ke mancanegara, seperti bantuan bencana kelaparan di Somalia dan bantuan gempa bumi di Turki,” ujar Siti Marwah.
Selanjutnya, kata dia, pihaknya bermitra dengan Dinas Kesehatan Kota Balikpapan untuk penyaluran lebih luas lagi kepada masyarakat Balikpapan.
“Kornet yang akan kami salurkan hari ini ada 600 kaleng untuk puskesmas di 6 kecamatan se kota balikpapan. Mudah-mudahan bantuan ini bisa menjadi manfaat, terutama kepada para ibu-ibu hamil sebagai pencegahan stunting dan untuk bayi dengan berat badan lahir rendah,” ungkapnya.
Sementara itu, Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud menyampaikan terima kasih kepada Rumah Zakat Balikpapan yang telah berpartisipasi dalam upaya pencegahan stunting dan untuk bayi BBLR di Balikpapan.
“Mudah-mudahan bantuan kornet daging ini bermanfaat bagi masyarakat Balikpapan,” ujarnya.
Dikatakan, upaya pencegahan terhadap stunting ini merupakan salah satu program pemerintah pusat yang di implementasikan di sejumlah kabupaten atau kota termasuk di Balikpapan.
Selain itu, Pemkot Balikpapan juga menerima bantuan dari Gerakan 1 hari 1 telur dari Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) Kota Balikpapan senilai 30 juta rupiah. Bantuan telur ini selanjutnya akan diserahkan kepada masyarakat Balikpapan.
Pemkot Balikpapan juga menerima bantuan Hand Sanitizer sebanyak 810 jerigen untuk Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Hand Sanitizer ini selanjutnya akan di serahkan kepada masing-masing sekolah. Untuk tingkat SD sebanyak 576 jerigen, dan untuk SMP sebanyak 234 jerigen.
Reporter : Fauzi
Editor: Wakid Maulana
Publisher: Nurul Anam