BALI, Sabtu (16/7/2022) suaraindonesia-news.com – Salah satu tokoh muda Aceh Timur Firman Dandy mewakili Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) mengikuti joint seminar internasional bertajuk ‘Seminar on Strategic Issues In G20, Digital Finance to Support Financial Inclusion.
Seminar tersebut digelar selama tiga hari, mulai dari tanggal 15 hingga 17 Juli 2022 di Bali. Eksklusif pada Suara Indonesia, Firman Dandy menyampaikan bahwa forum seminar ini sangat penting untuk mengetahui isu kebijakan ekonomi nasional dan global.
“Khususnya terhadap isu keuangan digital untuk mendukung keuangan inklusi,” kata Firman saat dihubungi melalui pesan WhatsAppnya dari Bali, Sabtu (16/7).
Dia menjelaskan, seminar tersebut adalah salah satu rangkaian dari pelaksanaan kegiatan G20 yang puncaknya akan dilaksanakan pada November 2022 mendatang.
Pria yang menjabat sebagai Direktur Lentera Meuriya Center (LMC) Riseacrh dan Studies ini mengatakan, tidak hanya dirinya yang mengikuti seminar internasional itu mewakili Aceh. Namun ada sejumlah orang penting yang turut hadir pada kesempatan tersebut.
Diantaranya, Ketua ISEI Lhokseumawe Afridar, Ketua ISEI Langsa Nurlina dan wakil Sekretaris ISEI Langsa Indra Kelana.
Diketahui, seminar tersebut dilaksanakan atas kerja sama Bank Indonesia (BI), Ikatan ISEI dan KAFEGAMA.
Sementara pemateri pada seminar ini yaitu Andrew Sheng dari Asia Global Institute The University Of Hongkong, Magda Bianco, Co Chair Global Partnership For Financial Inclusion dan Filianingsih Hendarta, Head Of Payment System Policy Departmen dan BI.
Acara seminar sendiri dibuka oleh Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo yang sekaligus Ketua Umum ISEI Pusat.
Reporter : Masri
Editor : Miftahol Hendra Hendra
Publisher : Romla


 
									










