BALIKPAPAN, Kamis (17/9/2020) suaraindonesia-news.com – Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri, Komjen Pol Agus Andrianto, melakukan supervisi Operasi Aman Nusa II-Penanganan Covid-19 di wilayah hukum Polda Kalimantan Timur, Kamis (17/9/2020).
Selain untuk melakukan supervisi, Kabaharkam Polri ke Provinsi Kalimantan Timur ini juga dalam rangka mendukung pemulihan ekonomi nasional dan pengecekan Posko kesiapan antisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kaltim.
Dalam kesempatan tersebut Kapolda Kaltim, Irjen Pol Herry Rudolf Nahak menjelaskan bahwa di wilayahnya TNI-Polri selalu aktif dalam kegiatan untuk kepentingan masyarakat, khususnya Operasi Aman Nusa II, Operasi Yustisi, dan Operasi lainnya.
“Situasi Kamtibmas Kaltim sangat kondusif. Satu hari tidak lebih dari 10 kejadian perkara. Hari ini saja kami hanya menangani 2-3 kejadian di seluruh wilayah Kaltim,” kata Irjen Pol Herry Rudolf menjelaskan terkait kasus Covid-19 di wilayahnya.
Dalam laporan tersebut Kapolda Kaltim mendapat apresiasi dari Kabaharkam Polri sekaligus sebagai Kepala Operasi Terpusat (Kaopspus) Aman Nusa II-Penanganan Covid-19 Tahun 2020).
“Terima kasih atas kerja keras personel jajaran Polda Kaltim karena tidak lebih dari 10 kejadian setiap hari. Ini menunjukkan bahwa antara kesejahteraan masyarakat dan keamanan saling berkaitan. Ini menunjukkan bahwa masyarakat Kaltim sejahtera. Mudah-mudahan tidak ada rekayasa dalam laporan yang disampaikan,” ujar Kabaharkam Polri Komjen Pol Agus Andrianto.
Menurut Kabaharkam, pandemi Covid-19 yang telah ditetapkan sebagai bencana nasional non alam telah menghabiskan banyak biaya dan belum ada tanda-tanda akan segera berakhir. Untuk itu, ia mengajak para personel Polri, khususnya yang ada di Polda Kaltim, untuk bahu-membahu membantu Pemerintah dalam percepatan penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional.
“Ini menuntut kita kerja extra ordinary, bantu dan dorong pemerintah untuk percepatan pemulihan ekonomi nasional. Dukung penuh kebijakan pemerintah, dukung dan bantu komunitas yang ingin membantu ekonomi pemerintah,” katanya.
Dia juga mengajak seluruh personel jajaran Polda Kaltim untuk segera meninggalkan pola kerja lama yang dapat membuat jelek nama Polri di mata masyarakat.
“Kebiasan-kebiasaan yang mempersulit masyarakat tinggalkan. Kita harus menjadi bagian yang memberikan solusi bagi masyarakat. Keberadaan institusi Polri ini sangat besar dan kita bisa membantu pemerintah dari bidang apapun,” pesannya.
Reporter : Fauzi
Editor : Amin
Publisher : Ela