Reporter : nor/luk
Sampang, Rabu (8/2/2017) suaraindonesia-news.com – Belum tuntas betul rasa capek warga korban banjir yang tinggal di empat kelurahan dan lima desa di Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang, usai membersihkan sisa lumpur dan menata barang-barang mereka. Kini, air kiriman dari wilayah utara, kembali menerjang Sampang. Bahkan banjir kali ini, diperkirakan lebih besar lagi.
Kabar beredernya banjir lagi ini, sejak Selasa malam sudah diumumkan melalui musola dan masjid yang menghimbau kepada warga di kawasan banjir untuk siap siaga menyambut air kiriman dari Sampang utara.
“Aduh banjir lagi, kapan warga Sampang ini bisa hidup nyaman bebas dari banjir,” keluh Rahmad Abdullah, warga yang tinggal di Kelurahan Dalpenang, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang, Rabu (8/2/2017).
Terpisah, menurut Zainuddin warga yang tinggal di jalan Suhadak, mengaku geram dengan pemerintah daerah setempat. Pasalnya, beberapa tahun kepemimpinan Bupati A.Fannan Hasib, tak bisa mengatasi banjir bahkan semakin sering warga dilanda kesedihan karena banjir kiriman. “Semenjak dipimpin bupati sekarang ini banjir semakin sering, kemana uang negara untuk pembangunan Sampang,” keluhya.
Informasi yang berhasil diperoleh suaraindonesia-news.com banjir luapan sungai kali ini diperkirakan lebih basar dari banjir-banjir sebelumnya. Sebab, ketinggian air di aliran sungai di Kecamatan Robatal, saat ini setinggi 6 meter.













