SUMENEP, Jumat (14/04/2023) suaraindonesia-news.com – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep selalu melakukan upaya-upaya dalam meningkatkan potensi lokal dan bisa dikembangkan sehingga dapat menjadi produk ekspor.
Hal ini sebagaimana salah satu kegiatan yang diikuti oleh Kepala DKPP Sumenep Arif Firmanto, dalam program District Project Implemention Unit (DPIU) dengan perwakilan Diaspora Indonesia Belanda di di Hotel Double Tree by Hilton, Surabaya, Jawa Timur.
Baca Juga: DKPP Sumenep Apresiasi Kinerja Penyuluh Pertanian, Bangun Kekuatan Petani di Pelosok Desa
Pertemuan itu bertujuan untuk meningkatkan kesempatan promosi atau transaksi teknologi, produk dan sarana pertanian sekaligus jasa yang dibutuhkan.
Dalam kesempatan itu, Kepala DKPP Sumenep, Arif Firmanto hadir bersama staf dan Wakil Diaspora Indonesia di Belanda Helen Setiawati.
“Tujuan dari temu usaha ini adalah untuk meningkatkan kesempatan transaksi dan promosi teknologi. Kami (DKPP Sumenep) selalu mengupayakan potensi lokal bisa ditingkatkan dan dikembangkan hingga nanti bisa menjadi produk ekspor,” kata Kepala DKPP Sumenep, Arif Firmanto.
Baca Juga: DKPP Sumenep dan PPL Apresiasi KWT Kasih Ibu
Dirinya juga menjelaskan, untuk menjadi produk berkelas ekspor harus mengenalkan terlebih dahulu produk unggulan. Nantinya, akan membantu pertumbuhan ekonomi petani di Kabupaten Sumenep.
“Banyak produk unggulan dari Kabupaten Sumenep yang diperkenalkan, antara lain, pasta bawang merah, bawang merah goreng, saos sambal, emping teki dan rengginang. Ini kami lakukan untuk membantu pertumbuhan ekonomi petani di Kabupaten Sumenep,” tandasnya.
Reporter : Ari
Editor : Wakid Maulana
Publisher : Nurul Anam
