LEBAK, Rabu (11/4/2018) suaraindonesia-news.com – Guna pelaksanaan perlindungan konsumen yang berhubungan dengan kebenaran hasil pengukuran pada perdagangan barang dan jasa, UPT Metrologi Legal Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lebak berperan sebagai pengamanan perdagangan barang dan jasa terkait Ukuran, Takaran, Timbangan dan Perlengkapannya (UTTP).
Dalam pengamanan konsumen tersebut, maka perlu dilakukan penjaminan kebenaran hasil pengukuran dan kepastian hukum terhadap pelaksanaan transaksi perdagangan.
Pada awal tahun ini UPTD Kemetrologian telah melaksanakan pelayanan tera dan tera ulang di SPBU 34.432.03 Mandala dengan jumlah 8 nozzle tera awal, 2 nozzle tera ulang, SPBU 34.423.01 Narimbang 6 nozzle tera ulang, serta PT. BGS dengan pelaksanaan tera terhadap timbangan sentisimal kapasitas 1 ton (4 buah), kapasitas 750 kg (2 buah), kapasitas 500 kg (1 buah) dan timbangan elektronik kapasitas 150 kg (3 buah).
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lebak Dedi Rahmat, mengatakan bahwa target tera/tera ulang tahun 2018 yaitu 12 pasar, 15 SPBU dan 15 perusahaan dengan rata-rata UTTP yang akan ditera/tera ulang sebanyak 100 UTTP untuk setiap 1 pasar, 10 nozzle untuk setiap 1 SPBU dan 1 UTTP untuk setiap 1 perusahaan.
Pelaksanaan tera/tera ulang ini dilakukan dalam rangka pemenuhan Daerah Tertib Ukur (DTU) di Kabupaten Lebak.
Dihimbau untuk perusahaan yang memilki UTTP agar melakukan tera/tera ulang dalam rangka penjaminin kepastian pengukuran, dapat menghubungi UPT Metrologi Legal Kabupaten Lebak atau melalui e-mail [email protected].
Reporter : A. Kohar
Editor : Agira
Publisher : Imam
