BP4K Abdya Adakan Diklat Tematik Angkatan 10 - Suara Indonesia
Example floating
Example floating
Teknologi

BP4K Abdya Adakan Diklat Tematik Angkatan 10

×

BP4K Abdya Adakan Diklat Tematik Angkatan 10

Sebarkan artikel ini
Kepala BP4K Abdya Ruslan Adli Sp
Kepala BP4K Abdya Ruslan Adli, Sp

Reporter: Nazli Md

Abdya, Sabtu 28/10/2016 (suaraindonesia-news.com) – Untuk mencapai sinergitas menuju cita-cita pembangunan Pertanian Di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Badan Pelaksana Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan(BP4K) menggelar pelatihan Tematik Penyuluh Pertanian angkatan 10 di Aula BP3K Kecamatan Blangpidie.

Kepala BP4K Abdya Ruslan Adli, Sp mengatakan tujuan pelaksanaan diklat Tematik ini adalah meningkatkan kompetensi Penyuluh Pertanian dalam program Swasembada pangan, yang di ikuti dari Peserta Penyuluh Pertanian(PPL) seKecamatan dalam Kabupaten Abdya berjumlah 30 peserta berlangsung selama tujuh hari 28-3 Oktober.

“Dengan diadakan pelatihan ini para peserta lebih dapat memahami tugas dan fungsinya, untuk upaya mengintensifkan pembangunan pertanian dan memberikan dampak yang positif bagi kinerja pembangunan pertanian di abdya,”kata Ruslan.

Baca Juga :  Ijin Indomaret dan Alfamart Diduga Langgar Perda, Hafid Nilai DPRD Bangkalan Banci

Ruslan menyebutkan, pelatihan ini juga mendatangkan Narasumber dari Tim produksi dan Bank Syariah untuk mengkoordinasikan dan menyusun rencana kerja penyuluhan pertanian, menyusun matriks pengawalan dan pendampingan rekomendasi teknologi  serta mensosialisasikan kegiatan fasilitasi penyelenggaraan penyuluhan pertanian ke tingkat desa.

“Dalam rangka percepatan pencapaian target pembangunan pertanian tersebut, diperlukan upaya khusus peningkatan kinerja penyuluh petanian sehingga mampu membangun usaha tani berdaya saing yang berkualitas, andal, serta berkemampuan manajerial, Kewirausahanaan dalam bisnis yang berkelanjutan,”kata Ruslan.

Baca Juga :  Bupati Faida: Bantuan Ayam Untuk Warga Miskin Tak Boleh Dikurangi

Ruslan juga menyebutkan, PPL saat ini penyuluh sebagai ujung tombak dilapangan dapat membangun kelompok tani yang dinamis.

”Tugas dan fungsi PPL sudah sebagai pembina dan pendamping suatu pengawasan petani,”sebutnya.

Ruslan berharap dengan Pelatihan PPL  ini dapat dijadikan momentum untuk membahas dan menyatukan persepsi terhadap penyelenggaraan penyuluhan pertanian, pengawalan dan pendampingan  penerapan teknologi dan merekomendasikan serta mencari solusi dari berbagai masalah yang timbul ditingkat lapangan demi pencapaian Target dan Program Swasembada Pangan Di Abdya.