Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Berita UtamaEkonomi

Akhirnya, BTN Cabang Bangkalan Meminta Maaf kepada Owner Perumahan Bukit Damai Sumenep

Avatar of Suara Indonesia
×

Akhirnya, BTN Cabang Bangkalan Meminta Maaf kepada Owner Perumahan Bukit Damai Sumenep

Sebarkan artikel ini
IMG 20240903 190553
Foto: Kepala BTN Kantor Cabang Bangkalan, Asep Hedrisman (kori), saat bersalaman dengan Owner Perumahan Bukit Damai, Nanda Wirya Laksana (kanan) di KCP BTN Sumenep. (Foto: Zaini Amin/suaraindonesia-news.com).

SUMENEP, Selasa (3/9) suaraindonesia-news.com – Kepala Bank Tabungan Negara (BTN) Kantor Cabang Bangkalan, Asep Hedrisman, secara resmi meminta maaf kepada Nanda Wirya Laksana, Owner Perumahan Bukit Damai Sumenep, dalam pertemuan yang berlangsung pada Selasa (3/9/2024) siang. Pertemuan ini bertujuan untuk mengklarifikasi kasus yang melibatkan Wirya, sapaan akrab Nanda Wirya Laksana.

Pertemuan tersebut diadakan di Kantor Cabang Pembantu (KCP) BTN Sumenep yang berlokasi di Jalan Trunojoyo No. 55, Kolor, Kecamatan Kota, Sumenep, sekitar pukul 13.00 WIB.

Nanda Wirya Laksana menyampaikan kepada wartawan bahwa pihak manajemen BTN Kantor Cabang Bangkalan telah mengakui kesalahan yang terjadi selama ini.

“Hasilnya tadi sebenarnya kita sudah islah, artinya BTN Kantor Cabang Bangkalan menurut pendapat kami, mereka sudah minta maaf atas kesalahan teman-teman yang ada di bawah,” ujar Wirya.

Selama pertemuan, terjadi adu argumen antara kedua pihak terkait ketidaktransparanan data dari KCP BTN Sumenep, yang menyebabkan terjadinya miskomunikasi.

“Dari 5 poin tersebut sudah kami ulas satu per satu dan sempat adu argumen karena ada ketidak keterbukaan data dari KCP BTN Sumenep, mulai dari data hingga kronologi sehingga terjadi miskomunikasi di sana,” jelas Wirya lebih lanjut.

Wirya menekankan bahwa BTN Kantor Cabang Bangkalan berjanji akan lebih introspeksi diri dan memperbaiki seluruh tatanan manajemen.

“Pada dasarnya pihak BTN Kantor Cabang Bangkalan tidak bisa menyangga statement saya, karena saya benar. Yang saya inginkan sebenarnya sederhana. Pihak BTN Kantor Cabang Bangkalan memohon maaf kepada saya, mitranya, dan Alhamdulillah sudah terpenuhi,” tegas Wirya.

Menurut Wirya, permintaan maaf memiliki nilai yang sangat besar, lebih berharga daripada uang. Ia berharap BTN Kantor Cabang Bangkalan dapat bekerja lebih profesional, humanis, dan mengedepankan kepentingan nasabah daripada kepentingan pribadi.

“Karena bank ini adalah jasa keuangan yang harus dijunjung tinggi layanan kepada nasabah dan para mitranya,” tambahnya.

Di sisi lain, Kepala Kantor Cabang BTN Bangkalan, Asep Hedrisman, membenarkan bahwa permasalahan dengan Nanda Wirya Laksana telah diselesaikan.

“Setelah didiskusikan bersama Mas Wirya tadi, kami sepakat untuk islah. Itu murni kesalahpahaman dan miskomunikasi,” ujar Asep.

Asep juga menambahkan bahwa segala kebijakan terkait pengkreditan berada di BTN pusat.

“Kami di kantor cabang tidak berhak memberikan kebijakan apa pun, apalagi dalam bidang pengkreditan,” jelasnya singkat.

Tinggalkan Balasan