BOGOR, Senin (05/11/2018) suaraindonesia-news.com – Ketua PWI Jawa Barat (Jabar), Mirza Zulhadi kukuhkan kepengurusan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bogor periode 2018 – 2021 di ruang Paseban Sri Baduga, Balai Kota Bogor, senin (05/11).
Ketua PWI Jabar Mirza dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap kepengurusan PWI Kota Bogor yang secara mandiri telah membangun kembali kantor PWI Kota Bogor.
“Mudah-mudahan dengan kemandirian PWI Kota Bogor, terdapat komitmen terhadap organisasi yang telah kita bangun ini, terutama dalam hal membangun Kota Bogor,” terangnya.
Mirza yang juga Sekjen PWI Pusat menuturkan, pengurus PWI Kota Bogor mengakomodir para anggotanya untuk diikutsertakan dalam pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW). Hal tersebut dinilai penting karena pada tahun 2019 mendatang, Dewan Pers mulai mengeluarkan imbauan bahwa wartawan yang berhak dilayani oleh narasumber adalah yang sudah terverifikasi.
“Uji kompetensi merupakan salah satu tolak ukur kualitas seorang wartawan sehingga ini penting. Kemudian selain wartawannya, perusahaan persnya pun yang sudah terverifikasi. Ini dilakukan untuk memberikan hasil berita yang berkualitas untuk masyarakat,” ujarnya.
Menurutnya, saat ini ada tiga lembaga yang berhak menggelar uji kompetensi, yakni PWI, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) dan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI).
“Wartawan yang telah lulus uji kompetensi, akan mempunyai produk berita yang baik. Efeknya terasa, ketika teman-teman wartawan sudah lulus UKW akan berdampak terhadap pemberitaan mereka,” katanya.
Ketua PWI Kota Bogor, Arietha Utama Surbakti mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah membantu membangun kembali PWI Kota Bogor.
Pria yang akrab disapa Kang Ari ini mengatakan, ada dua isu yang akan dilaksanakan PWI Kota Bogor yakni terkait kesejahteraan, di mana PWI Kota Bogor akan membantu memfasilitasi kesejahteraan anggota PWI maupun para wartawan lainnya. Kedua, meningkatkan kapasitas melalui UKW dan kegiatan-kegiatan lainnya.
“Jadi kedua hal itu, yang akan menjadi program utama PWI Kota Bogor ke depan. Cara pertama melalui koperasi. Koperasi ini, sudah terbentuk dan dalam proses finalisasi untuk pendiriannya. Bidang yang akan berjalan di koperasi itu yakni bidang jasa,” imbuhnya.
Ditegaskan Ari, PWI Kota Bogor akan semaksimal mungkin meningkatkan kapasitasnya termasuk kegiatan-kegiatan lain yang dapat meningkatkan jejaring, karena dengan jejaring inilah sisi kesejahteraan maupun kapasitas akan terdongkrak dengan sendirinya.
Ditempat yang sama, Wali Kota Bogor, Bima Arya menyetujui diselenggarakannya Uji Kompetensi Wartawan (UKW) untuk meningkatkan kompetensi kemampuan wartawan. Menurutnya, hal itu, sangat penting mengingat kekuatan terbesar wartawan adalah senjata nurani untuk menyuarakan kepentingan publik. Jadi, aspek itulah yang harus diperkuat melalui peningkatan kapasitas.
Bima menambahkan, bekerja secara profesional menjadi hal yang utama. Jika sudah profesional, yang lain akan mengikuti dan jenjang karir pun akan menjadi lebih baik.
“Pemerintah Kota Bogor akan bersinergi dengan awak media dengan mengarahkan kepada semua dinas untuk membantu teman – teman wartawan meningkatkan kompetensinya,” pungkasnya.
Reporter : Iran G Hasibuan
Editor : Amin
Publisher : Imam
