SUMENEP, Senin (14 Agustus 2017) suaraindonesia-news.com – Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, KH. Abuya Busyro Karim berpesan kepapa para Jamaah Haji untuk menjaga kesehatan agar lebih maksimal dalam menjalankan ibadah ditanah suci.
Menurut Bupati, tenaga kesehatan yang mendampingi dari Sumenep ke tanah suci harus dimanfaatkan sehingga kesehatan para jemaah haji bisa terjaga dengan baik.
“Para jemaah haji jangan merasa sungkan untuk periksa kesehatan terhadap tenanga medis yang mendampingi. Manfaatkan para tenanga medis,” kata Bupati saat sambutan.
Selain periksan terhadap tenaga medis dan mengkonsumsi obat, para jemaah haji dianjurkan untuk berobat secara batin, dengan cara beristighfar kepada Allah. Baca Juga: Ini Cara Wakil Ketua DPRD Kota Bogor Beri Motivasi Soal UKM
“Karena berobat secara batin dapat menjaga kesehatan terhadap tubuh kita. Batin dan fisik harus sehat sehingga dapat melaksanakan kewajiban ibadah haji ditanah suci,” tandasnya.
Selain menjaga kesehatan, Bupati juga berharap agar menjaga kekompakan jemaah haji yang dari Sumenep.
Jangan sampai ada permusuhan karena berangkat ke mekkah untuk bertaubat. Selain itu ibadah haji merupakan perjuangan karena dituntut untuk melaksanakan ibadah dengan maksimal.
“Shalat malam merukan salah satu perjuangan. Ini merupakan perjuangan bagi jamaah haji jangan hanya tidur di hotel, lakuakan ibadah dengan maksimal,” ucap mantan ketua DPRD Sumenep dua periode tersebut.
Diketahui, hari ini dilaksanakan manasik haji dan pelepasan simbolis bagi jamaah haji keloter 58 dan 59 asal Sumenep yang berjumlah 521 orang di gedung kopri Sumenep. (Mahdi)
