Grobogan Memasuki Panen Raya Padi - Suara Indonesia
Example floating
Example floating
Teknologi

Grobogan Memasuki Panen Raya Padi

×

Grobogan Memasuki Panen Raya Padi

Sebarkan artikel ini
IMG 20170130 203130

Reporter : Miftakh

Grobogan, Senin (30/1/2017) suaraindonesia-news.com – Kabupaten Grobogan memasuki musim panen raya padi, di beberapa tempat di Kabupaten Grobogan terlihat para petani sedang melakukan panen dan langsung dibeli oleh pedagang atau pengepul, seperti yang terlihat di Desa Candisari, Kecamatan Purwodadi ada beberapa petak sawah yang telah dipanen oleh pemiliknya untuk di jual hasil panen padi tersebut ke pedagang.

Hasil panen padi sekarang ini sangat memuaskan dan mengharapkan harga gabah basah bisa juga memuaskan para petani yang telah bekerja keras selama kurang lebih tiga bulan untuk menanam dan merawat tanaman padi tersebut dan juga sudah menghabiskan dana cukup besar untuk merawat tanaman padi tersebut.

Baca Juga :  Malam Puncak Hari Sumpah Pemuda, Pemkab Pamekasan Raih Penghargaan Kabupaten Layak Pemuda

Tapi sayang untuk harga gabah basah sekarang ini hanya Rp. 3600 /kilo dari pedagang atau pengepul, ini membuat petani sangat merugi seharusnya harga semestinya harus Rp. 3800/kilo – Rp. 4000/kilo dari pedagang. faktor turunnya harga gabah basah karena cuaca yang sering hujan.

Salah satu petani di Desa Candi Pujianto Senin (30/1/2017) mengatakan harga gabah sekarang Rp. 3600/kilo.

Baca Juga :  Momen HLN, PLN Area Nias Beri Penghargaan 9 Pegawai Terbaik

“Itu dari pedagang langsung dan harga sekarang ini sangat merugikan petani, sudah harga barang mahal, pupuk juga mahal apalagi sewa sawah juga mahal mas 1/4 harga sawah bisa sampai Rp. 4.000.000 (empat juta rupiah),” ujarnya.

Ini harus menjadi perhatian dari Pemerintah agar lebih memperhatikan nasib petani yang berada di Kabupaten Grobogan, yang paling utama masalah harga hasil pertanian agar tidak bisa dipermainkan oleh tengkulak dan kesejahteraan petani menjadi lebih baik lagi.