Tak Kenal Hari Libur, Relawan FSB Terus Bergerak Cegah Covid-19 - Suara Indonesia
Example floating
Example floating
PendidikanRegionalSosial Budaya

Tak Kenal Hari Libur, Relawan FSB Terus Bergerak Cegah Covid-19

×

Tak Kenal Hari Libur, Relawan FSB Terus Bergerak Cegah Covid-19

Sebarkan artikel ini
IMG 20200410 180640
Foto : Tim relawan FSB, saat melakukan penyemprotan di puskes kec Sreseh.

SAMPANG, Jumat (10/4/2020) suaraindonesia-news.com – Jumat 10 April 2020, sesuai kalender nasional merupakan tanggal merah dan hari libur bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS), tapi bagi para aktivis pejuang kemanusiaan tidak ada hari libur, mereka terus bergerak mendarma baktikan jiwa dan raganya, untuk melakukan pencegahan dan percepatan penanganan bencana virus Corona atau Covid-19, membantu Pemkab dan masyarakat Sampang.

Pagi itu pukul 06.00 WIB, relawan Forum Sampang Bersatu (FSB), sudah berada di Basecamnya yang terletak di Jln. Perum. Permata Selong Blok B/10, Kelurahan Banyuanyar Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang, Madura Jawa Timur, untuk mempersiapkan bahan-bahan cairan disinfektan dan alat-alat penyemprotan dimasukkan ke dalam mobil operasional FSB.

Sehingga, ketika Tim Relawan FSB, sudah berkumpul di Basecamnya, mereka tinggal berangkat menuju lokasi penyemprotan dan sosialisasi pencegahan Covid-19, yang sudah dijadwalkan. Melihat kerja Tim Relawan FSB, sudah tertata dengan manajemen yang bagus dan rapi. Terkesan, walaupun organisasi Forum Sampang Bersatu (FSB), baru dibentuk kesan yang muncul organisasi FSB sudah lama terbentuk.

Baca Juga :  Koalisi NasDem-PAN Tercipta, Pasangan AYS-BSA Tinggal Menunggu Deklarasi

Tepat pukul 08.00 WIB, pasukan Tim Relawan Pencegahan Covid-19, Forum Sampang Bersatu (FSB), bergerak ke lokasi yang sudah ditentukan. Menggunakan dua mobil operasional organisasi FSB dan dua mobil pribadi milik pengurus FSB, semua alat bahan, dan personil relawan terbawa dengan rapi dan aman.

Tujuan mereka pagi itu, Kecamatan Sreseh Kabupaten Sampang, medan yang dilalui cukup jauh dengan kondisi jalan yang rusak parah dan penuh dengan tanjakan serta turunan. Belum lagi resiko kemacetan akibat adanya pasaran di kecamatan Blega. Sehingga, jarak tempuh ke lokasi yang seharusnya bisa dicapai satu jam, akibat terjebak macet dipasaran Blega, bisa sampai 2 jam perjalanan.

Sekitar pukul 10.30 WIB, rombongan Tim Relawan FSB tiba di Kecamatan Sreseh, dan langsung diarahkan ke titik lokasi pertemuan Posko Terpadu Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kecamatan Serang, di Kantor Puskesmas Sreseh. Tim relawan FSB disambut Forkopincam setempat.

Baca Juga :  Perlukah Pemberdayaan Masyarakat Mengenai Fintech

“Selamat datang teman-teman Tim relawan pencegahan Covid-19 FSB, dari Kabupaten Sampang, di Posisi Terpadu Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kecamatan Sreseh. Kami bangga dan senang atas kedatangan tim relawan FSB. Karena kedatangan tim relawan FSB, bersifat positif ikut membantu kerja Satgas Kabupaten dan kecamatan, dalam pencegahan, percepatan penanganan Covid-19, di seluruh wilayah Kabupaten Samping,” ujarnya.

Akhirnya, sebelum melakukan penyemprotan ke fasilitas umum, tempat ibadah, Madrasah dan kantor pemerintahan. Sebelum melangkah keluar, tim relawan FSB sepakat membantu memberikan semprotan disinfektan di kantor Puskesmas kecamatan Sreseh.

“Puskesmas itu perlu disemprot. Karena puskesmas sebagai pelayanan masyarakat dalam segala hal, ditakutkan ada Covud-19, jadi perlu juga dilakukan penyemprotan,” ungkapnya.

Reporter : Nora/Luk
Editor : Amin
Publisher : Ela