RegionalSosial Budaya

17 Kelompok Seni se-Kota Batu Kampayekan Kebhinekaan

Avatar of admin
×

17 Kelompok Seni se-Kota Batu Kampayekan Kebhinekaan

Sebarkan artikel ini
ghj 1
sebanyak 17 Kelompok Seni se Kota Batu Kampayekan Kebhinekaan di gedung kesenian kota Batu, mereka tampil secara secara bergiliran

KOTA BATU, Sabtu (2/6/2018) suaraindonesia-news.com – Sebanyak 17 kelompok seni se-Kota Batu menggelar pentas seni selama dua hari, Jumat 1 hingga 2 Juni 2018 di halaman Gedung Kesenian Jalan Raya oro-oro ombo kota Batu.

Mulai seni tari, viriya cipta budaya, musik gamelan, wayang ngaji, wayang deling, sapto tunggul wulung, patrol kothekan hingga sanggar seni lintas agama hingga padepokan gunung ukir sapto sapto tunggul wulung.

Acara dalam rangka memperingati Hari kesaktian Pancasila yang bertajuk bedug Pancasila bumbu podo moro, oleh 17 kelompok seni itu dimaksudkan untuk mengkampayekan kebhinekaan pada masyarakat khususnya generasi muda.

Baca Juga :  Curi Laptop Mahasiswi, Anak Pemilik Rumah Kos Ditangkap Polisi

Salah satu perwakilan kelompok seni, Agus Murdiyanto saat ditemui, Sabtu (2/6/2018) pagi disela-sela acara pentas seni, mengatakan 17 kelompok seni yang mengepresikan dengan berbagai tampilan itu dimaksudkan menggugah semangat dan kesadaran masyarakat kota Batu, khususnya generasi muda akan kecintaan mereka pada Pancasila.

“Ini dimaksudkan untuk menggugah semangat dan kesadaran masyarakat kota Batu, khususnya generasi muda akan kecintaan mereka pada Pancasila, mereka tidak hanya tahu melalui media social saja tetapi mereka bisa langsung mengetahui apa inti dari peringatan tersebut,” jelas Agus.

Baca Juga :  Meminimalisir Kekerasan Anak Dan Perempuan, Pemkot Batu dan Polres Lakukan Sosialisasi ke Sekolah

Menurutnya, intinya dari memperingati hari lahirnya pancasila itu tidak lain adalah kebhinekaan, rukun, tidak ada perbedaan antara kesenian satu dengan kesenian lain dan rukun antara agama satu dengan agama lainnya.

“Intinya dasar Pancasila itu adaalah kebhinekaan, semangat yang dibangun bedug Pancasila bumbu podo moro sebagai wujud melestarikan kebhinekaan dan membangun kesadaran akan cinta kepada Pancasila,” ungkapnya.

Reporter : Adi Wiyono
Editor : Agira
Publisher : Imam