LUMAJANG, Minggu (22/9/2019) suaraindonesia-news.com – Ketua Persatuan Olah Raga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi) Kabupaten Lumajang, Yuli Harismawati, meminta kepada para atlet yang sempat mendaftar sekolah menggunakan jalur prestasi (Japres), untuk aktif kembali menggunakan sepatu rodanya.
Memang menurut Yuli, pada Program Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMP, ada beberapa siswa yang lewat jalur prestasi karena pernah menjuarai sepatu roda.
“Saya nanti akan meminta kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang untuk kian memperketat dalam PPDB 2020 mendatang,” katanya saat memberikan sambutan kepada atlet peserta lomba sepatu roda Piala KONI 2019, kemarin pagi, di halaman GOR Wirabhakti Lumajang.
Mungkin, kata Yuli, untuk prestasi yang diukir siswa bisa langsung lolos PPDB, ada persyaratan lain, semisal prestasi yang diraih harus dari kejuaraan berjenjang dan minimal juara tingkat propinsi. Persyaratan itu untuk menyaring secara ketat siswa yang masuk PPDB lewat jalur prestasi.
“Selain itu, ada tambahan komitmen dari orang tua dan juga siswanya untuk terus melanjutkan prestasi pada Cabang Olah Raga (Cabor) yang digelutinya,” tambahnya.
Jadi, menurut Yuli, yang berhak lolos di PPDB itu benar-benar yang punya kualitas akademis dan nonakademis. Untuk nonakademis di antaranya bidang olahraga, seni budaya, olimpiade, bidang keagamaan, dan Pramuka. Tapi, tidak semua kompetisi yang diadakan baik instansi pemerintah maupun swasta diterima dengan mudah oleh Dinas Pendidikan.
Sementara itu, salah satu wali atlet, Solikin, hal sangat mendukung program Porserosi Kabupaten Lumajang ini. Sebab menurutnya ini akan menambah banyak jumlah atlet yang akan membela nama Kabupaten Lumajang.
“Ini berguna sekali untuk memperbanyak atlet dalam mengharumkan nama Kabupaten Lumajang dikanca regional, nasional maupun internasional,” ungkapnya.
Dari pantauan awak media, gelaran kejuaraan sepatu roda piala KONI ini, diikuti oleh sejumlah siswa dari lembaga pendidikan wilayah kota saja. Kedepan, kegiatan seperti ini akan digelar lebih banyak peserta lagi.
Reporter : Fuad
Editor : Amin
Publiser : Marisa
