Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
PendidikanPeristiwa

Seorang Guru SMPN 1 Tlanakan di Demo Siswanya, Ini Penyebabnya

Avatar of admin
×

Seorang Guru SMPN 1 Tlanakan di Demo Siswanya, Ini Penyebabnya

Sebarkan artikel ini
IMG 20171010 191028
Siswa SMPN 1 Tlanakan Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan saat mendemo salah satu gurunya. Selasa (10/10).

PAMEKASAN, Selasa (10/10/2017) suaraindonesia-news.com – Karena sering memberikan pelajaran olahraga yang keras dan melontarkan kata-kata kasar dan kotor, seorang guru SMPN 1 Tlanakan Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan didemo muridnya. Selasa (10/10).

Demo yang digelar di halaman sekolah itu, meminta agar oknum guru arogan ini dipindah dan tidak lagi mengajar di sekolah tersebut.

“Dia tidak pernah menganggap kami sebagai murid, setiap pelajaran olahraga kami harus jongkok, padahal kami sudah datang tepat waktu tapi tetap saja dicari kesalahannya. Masak kami dikatakan blettang, bodoh, goblok dan miskin,” kata RD siswi kelas IX mewakili temannya.

Baca Juga :  Peringati HANI, BNNP Jatim Gelar Acara di Kota Batu Tiga Hari Tiga Malam

Dari semua pernyataan RD ini memang diamini oleh semua siswa-siswi yang ada disekolah itu, termasuk oleh beberapa adik kelasnya.

Menurut RD, perlakuan yang diterimanya selama ini sudah berlangsung cukup lama dan sampai sekarang tidak ada perubahan.

“Kami berharap pak Hendri itu dipecat, kalaupun tidak ya dipindah kesekolah lain saja, pokoknya dia harus secepatnya keluar dari sekolah kami,” ujarnya penuh semangat.

Untuk meredam emosi para siswanya, Syamsul Arifin selaku Kepala Sekolah SMPN 1 Tlanakan menyerahkan sepenuhnya ke pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Pamekasan.

“Memang keluhan siswa itu sudah lama kami dengarkan, dan kami sempat menegurnya, namun hanya secara lisan saja, tapi demi lancarnya proses belajar mengajar kami pasrahkan pak Hendri itu ke Dinas untuk menjaga hal-hal yang tidak kita nginkan,” katanya.

Baca Juga :  Dalam Rangka Memperingati HUT PPNI Ke-43, RSUD Moh. Anwar Sumenep Gelar Cuci Tangan Serentak

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Pamekasan Moh Tarsun mengatakan, untuk sementara guru olahraga SMPN 1 Tlanakan itu kami kantorkan untuk dilakukan pembinaan.

“Kami masih menunggu mungkin ada sekolah yang mau menerimanya, jadi untuk sementara pak Hendri itu biar melakukan tugas di bagian administrasi dulu agar proses kegiatan belajar mengajar disekolah SMPN 1 Tlanakan berjalan kondusif,” jelasnya.(My/it)