Rasno Pengrajin Kasur Kapuk
Bogor, suaraindonesia-news.com – Kemajuan industri terutama dibidang meubel kasur tidak menyurutkan para pengrajin kasur kapuk untuk terus mengembangkan sayapnya sekalipun terbentur permodalan. Salah satunya adalah Rasno Paiton pengrajin kasur kapuk yang tinggal di Bogor, perputaran roda usahanya tersendat akibat permodalan yang sedikit.
Rasno memulai usaha kasur kapuk sejak 13 tahun silam, dalam perjalanannya Rasno membangun kemitraan bersama Sodikun untuk mengepakkan sayap usahanya. Usaha Kasur kapuk Rasno kini memiliki 13 karyawan, dengan daerah pemasaran diseluruh kabupaten dan kota Bogor hingga Depok dan Tangerang.
“Saya menyediakan sepeda sebagai sarana anak buah saya keliling,ada juga yang pake motor karena sudah bisa ambil kredit motor sendiri. Kapuk yang saya gunakan sebagai bahan pembuatan kasur dan lain-lain adalah kapuk yang kualitasnya bagus, yang saya import dari Kudus”aku Rasno dirumahnya
Ketika ditanya keuntungan yang diperolehnya, Rasno mengatakan lumayanlah yang penting ketiga belas karyawannya bisa hidup “ Dengan modal 3,5 ton kapuk per tiga bulan, lumayanlah omset yang saya terima setiap bulannya, walau keuntungannya cuma buat makan keluarga ” jelas Rasno sambil tertawa didampingi Sodikun partner usahanya.
Lebih jauh Rasno berharap mendapat tambahan modal untuk usahanya dan mengembangkan pemasarannya hingga seluruh wilayah jabodetabek. “Punten ieu mah lain ngiklan, bisa hub hp saya 08569093703 untuk pemesanan kasur” harap Rasno mengakhiri pembicaraan.
Reporter : YEN
