KARAWANG, Rabu (19/5/2020) suaraindonesia-news.com – Di tengah pandemi wabah covid-19 semua perekonomian masyarakat menurun drastis sehingga pemerintah menyikapi dari dampak wabah ini.
Akibatnya, perekonomian menurun salah satunya dirasakan nelayan Desa Sungaibuntu, Kecamatan Pedes, dimana hasil tangkapan ikannya harganya rendah.
Sumin salah seorang nelayan mengatakan bahwa harga ikan yang di jualnya mengalami penurunan sehingga keuntungan lebih tipis.
Pengurus TPI KUD Mina Karyamakmur, Rido selaku bagian Tata Usaha saat ditemui membenarkan hal tersebut dimana semua harga jenis ikan laut anjlok 50 persen di sebabkan perusahaan mitra ikan pada tutup karena himbauan pandemi wabah ini berupa penerapan PSBB.
“Walau situasi demikian, untungnya nelayan masih bisa melaut menangkap ikan cuma keutungannya tipis dan berdampak pula pada pemasukan produksi ke TPI yang sehari biasa mencapai omset Rp 5 juta sekarang hanya Rp 2 juta,” pungkasnya.
Reporter : Endang Fauzi
Editor : Amin
Publisher : Ela