PAMEKASAN, Rabu (19/07/2023) suaraindonesia-news.com – Pemkab Pamekasan, Madura, mendukung penuh Pemerintah Desa Pagagan dalam melestarikan tradisi lokal berupa petik laut.
Petik laut sebagai ungkapan rasa syukur masyarakat kepada Tuhan atas hasil tangkapan nelayan yang tetap melimpah sepanjang tahun.
Ritual petik laut diawali dengan mengarak sesaji yang ditempatkan di sebuah perahu kecil dengan sebutannya Gitek ini sebagai simbol kemakmuran para nelayan dan selanjutnya dilakukan pelarungan ke tengah laut menggunakan kapal besar.
Acara petik laut yang dilakukan oleh nelayan warga Desa Pagagan Kecamatan Pademawu ini dihadiri oleh Kadisporapar Kusairi, Kepala Dinas Perikanan, Camat Pademawu, Polsek Pademawu, Danramil Pademawu dan seluruh Kepala Desa se Kecamatan Pademawu juga para tokoh masyarakat.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Pamekasan, Kusairi mengapresiasi adanya acara tasyakuran petik laut yang dilakukan oleh warga Pagagan dengan melibatkan tiga desa lain.
“Tentu dengan tasyakuran para nelayan ini semua bisa selamat, makmur dan sejahtera. Ke depan tangkapan ikan semakin melimpah dan warga pesisir bisa sejahtera,” ujarnya, saat sambutan.
Menurutnya, petik laut ini merupakan bagian dari tradisi kultur budaya daerah yang masih melekat pada masyarakat nelayan pesisir khususnya di Pamekasan.
“Mari bersama-sama bangkit para nelayan untuk bisa mandiri dengan cara membuat sebuah koperasi kelompok. Baru setelah itu menentukan arah pemasaran yang mandiri, hingga memiliki tempat pelelangan ikan dan pengeringan ikan secara mandiri,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Desa Pagagan, Moh Huri mengaku akan terus mendukung dan melestarikan tradisi petik laut yang bertujuan untuk mempererat silaturrahmi antar nelayan dan pihak pemerintah desa setempat.
“Tasyakuran petik laut setiap tahun ini untuk keselamatan dan meminta rejeki kepada sang pencipta, agar di berikan keberkahan, keselamatan,” katanya.
Pihaknya menambahkan, petik laut kali ini juga memperingati Tahun Baru Islam 1445 H, yaitu larung perahu kecil yang akan diikuti dari 168 perahu untuk mengiringnya ke tengah laut.
“Semoga tidak ada hambatan dan halangan apapun demi suksesnya acara kami. Doa kami ke depan, dengan adanya acara ini para nelayan pendapatannya ikannya akan semakin berlimpah dan rejeki lancar,” pungkasnya.
Reporter : May
Editor : Wakid Maulana
Publisher : Nurul Anam