KOTA BOGOR, Senin (20/09/2021) suaraindonesia-news.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota siaga dua puluh empat jam, antisipasi bencana ditengah pandemi Covid-19. Termasuk memberi informasi di enam wilayah antisipasi bencana. Ditengah Kota Bogor mulai dilanda hujan lebat dan angin kecang.

“BPBD telah menyiap 15 personel untuk antisipasi bencana. BPBD juga menyiapkan dana kontrak selama tiga bulan, setelah ada asesment di lapangan dari berbagai pihak,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Teofilo Patrocinio Freitas pada wartawan Senin (20/9/2021) siang.

Teo menjelaskan, BPBD juga terus koordinasi dengan wilayah, mulai dari Kecamatan sampai tingkat RT dan RW terutama ditempat yang rawan dan bantaran sungai agar dapat mengantisipasi untuk meminimalisasi korban, baik itu korban harta maupun jiwa.

Teo menyebut, sosialisasi dan informasi tersebut bukan hanya dengan wilayah, tapi BPBD juga mensosialisasikan melalui media sosial.

Menurut Teo, bagi warga yang terkena musibah, yang rumahnya tidak bisa ditempati, pihaknya sudah menyiapkan dana untuk Hunian sementara (Huntara).

“Kita akan memberikan dana kepada warga yang tidak dapat menempati rumahnya karena musibah, tentu setelah ada asesment di lapangan dari berbagai pihak,” ungkapnya.

Ditambahkan Teo, dimasa pandemi covid-19 ini, pihaknya juga membagi bagikan masker di sentra sentra vaksinasi di Kota Bogor, selain di sentra vaksinasi, pihaknya juga membagikan masker ke wilayah. Masker tersebut berasal dari BPBD Provinsi.