KOTA BATU, Rabu (9 Agustus 2017) Suaraindonesia-news.com – Meski menjanjikan, jumlah petani bunga Anggrek di kota Batu kini sangat minim sekali, bahkan bisa dihitung jari yakni sekitar lima petani, padahal dari tahun ketahun permintaan akan bunga Anggrek terus mengalami peningkatan cukup siknifikan.
Kepala Dinas Pertanian Bambang Pramono saat ditemui diacara pameran Anggrek Shining Orchids Week National, Rabu (9/8) di Balaikota Among Tani (BAT) kota Batu, mengatakan budidaya tanaman bunga Anggrek yang dilakukan oleh petani sekarang ini hanya lima orang petani padahal bunga Anggrek ini banyak diminati baik dari manca negara maupun masyarakat lokal.
“Di kota Batu yang budidaya tanaman bunga Anggrek itu ada lima titik yakni Dadaprejo, Junrejo, Songgokerto, Sidomulyo dan Mojorejo, padahal budidaya tanaman bunga anggrek itu sangat menjanjikan,” kata Sugeng Paramono.
Karena tingginya permintaan, kata dia, Dinas Pertanian akan mengembangkan dengan melakukan pendekatan kepada para Pentani agar mereka senang berbudidaya tanaman Anggrek. Baca Juga: Program Pemutihan SPPT Desa Lajuk Gondangwetan Pasuruan Tak Gratis
“Insya Allah kalau pendekatan kami berhasil melakukan pendekatan kepada petani, jumlahnya akan bertambah, sebab embrio-embrionya dan potretnya sekarang ini sudah ada, tinggal pelaksanaan saja,” jelasnya.
Bila sukses, di Dadaprejo akan dibuat sebagai kampung Anggrek. Ia juga yakin dengan adanya Pameran Anggrek yang banyak diminati masyarakat dari berbagai daerah ini akan menggugah semangat masyarakat untuk berbudidaya tanaman anggrek.
Mastur salah seorang Petani Anggrek asal Junrejo membenarkan jika bunga anggrek sekarang inibanyak diminati, bahkan pemesanan dari luar daerah termasuk Kalimantan, Sulawesi, Papua dan luar Negeri pada pergi ke kota Batu yakni beli bunga anggrek.
Laki-laki yang memiliki stan di Pameran Bedjoe Orchid Malang Group ini menuturkan pada pameran anggrek yang digelar 7 hingga 13 Agustus 2017 itu masyarakat sangat antosias, selama tiga hari masyarakat sudah pada berdatangan ke kota Batu.
“Ada dari Padang, Medan, Tanah laut, Papua, NTT dan Jawa, mereka tidak hanya sekedar melihat pameran tetapi mereka pada membeli dan memesannya,” kata Mastur.
Menurutnya bunga Anggrek yang disukai, ada beberapa jenis Anggrek yakni Anggrek dento, bulan, catty, gramma dan vanda dengan harga yang bervariatif mulai harga ribuan rupiah hingga jutaan rupiah (Adi Wiyono).


 
									










