SAMPANG, Senin (4/3/2019) suaraindonesia-news.com – Pada pelaksanaan Pemilu 17 April 2019 mendatang, Kabupaten Sampang masuk dalam katagori rawan. Dari 14 kecamatan ada sebanyak 3.692 Tempat Pemungutan Suara (TPS) se Kabupaten Sampang. Sehingga, membutuhkan personel pengamanan dengan kekuatan besar. Untuk itu, jajaran kepolisian Polres Sampang mengajukan bantuan tambahan keamanan ke Polda Jatim sebanyak 599 personel.
“Secara tertulis sudah kami sampaikan dan tingal menunggu info selanjutnya dari Polda,” kata Kapolres Sampang, AKBP Budi Wardiman melalui Kabag Ops Kompol Sulardi.
Mantan Kapolsek Banyuates itu mengatakan, permintaan dan kebutuhan personil pada pelaksanaan Pemilu pasti dikabulkan oleh Polda Jatim. Sebab, Kabupaten Sampang masuk katagori rawan.
“Insya Allah, kebutuhan kami dipenuhi mengingat moyoritas TPS masuk dalam kategori rawan,” imbuhnya.
Lebih lanjut Sulardi mengatakan, pola pengamanan nanti di masing-masing TPS terdiri dari anggota TNI, Polri dan Linmas. Dia menjelaskan, katagori aman pola pengamannya yakni 1-6-12.
Sementara untuk rawan 1 pengamanannya 1-5-10, dan rawan 2 pola pengamanannya yaitu 1-4-8.
”Selain itu, di Polsek ada yang standbuy dan kami juga dibantu dari TNI yakni 100 personel serta anggota tetap Polres Sampang sebanyak 334 polisi,” pungkasnya.
Reporter : Nora/fer
Editor : Amin
Publisher : Imam