PAMEKASAN, Sabtu (5 Agustus 2017) suaraindinesia-news.com – Warga Lenteng, Kecamatan Proppo, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, dikejutkan dengan meninggalnya Imam Hamidi (22) mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pamekasan dalam kondisi gantung diri di kamar mandi. Sabtu (5/8).
Menurut informasi dilokasi kejadian, Imam Hamidi ditemukan pertama kali oleh teman-temannya yang sedang dalam Kuliah Pengabdian kepada Masyarakat (KPM) 2017 di Desa tersebut.
Selaku Koordinator desa (Kordes) dalam KPM, Imam Hamidi juga merupakan mahasiswa jurusan ekonomi syariah pada STAIN Pamekasan dan merupakan warga Desa Polagan Kecamatan Galis Pamekasan.
Pemuda yang dikenal periang dan suka bergurau ini ditemukan gantung diri dengan menggunakan tali rafia yang melilit di lehernya. Baca Juga: Ditinggal Shalat Jumat, Dua Rumah di Pamekasan Ludes Terbakar
Meninggalnya Imam Hamidi mahasiswa yang dikenal pintar tersebut, membuat seluruh rekan-rekan sesama mahasiswa berduka dengan kepergiannya.
Diduga kuat, ia gantung diri karena tidak lepas dari kondisi psikologinya dan diduga punya riwayat depresi serta gagar otak ringan.
Jenazah Imam Hamidi setelah ditemukan langsung dibawa ke puskesmas setempat. Dan sekitar pukul 6.00 wib pihak keluarga menjemput untuk dibawa kerumah duka dengan menggunakan mobil ambulan.
Sampai saat ini, pihak Kepolisian masih mendalami penyebab mahasiswa STAIN yang suka melucu itu. (My/ita )