Kota Batu, Suara Indonesia-News.Com – Para Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Pemkot Batu, mulai sekarang dituntut untuk bekerja keras, bila dalam pemeriksaan nanti di temukan ada PNS yang absensi dan kinerjanya sangat bagus Pemkot akan memberikan tunjangan atau remunerisasi kepada yang bersangkutan.
Tapi sebaliknya bila PNS, sering melakukan pelanggaran kepegawaian, jarang masuk kantor , kerjanya kurang memuaskan, Pemkot Batu mengancam akan menarik semua tunjanganya yang selama ini di berikan.
Imam Suryono Kabag Organisasi Sekda kota Batu, saat ditemui Senin (7/9) mengatakan ancaman kepada PNS yang malas bekerja akan ditarik seluruh tunjangannya bukanlah gertak sambal. Karena pernyataannya itu telah didukung oleh Walikota Batu Eddy Rumpoko.
“kalau memang ia bekerja keras, tidak melanggar aturan, Pak wali akan memberika reward, tapi sebaliknya kalau malas bekerja, jarang masuk kerja, track record nya jelek, tunjangannya akan ditarik, yang bersangkutan suruh mengembalikan” kata dia
Lanjutnya, dalam rapat koordinasi dengan para pejabat SKPD dan pejabat eselon tiga, di bahas tentang penataan PNS, dimana nantinya PNS tidak hanya akan di nilai dari absensinya semata melainkan kinerja mereka juga akan mendapatkan penilaian
Sementara itu, rapat koordinasi yang di pimpin langsung oleh Walikota Batu Eddy Rumpoko, meminta kepada PNS untuk bekerja secara maksimal.
“Kami lihat sekarang ini masih belum maksimal dan perlu evaluasi, kalau kerja bagus akan kami berkan penghargaan” kata Eddy.
Lanjut dia, nantinya PNS tidak hanya akan di nilai dari absesenya semata tetapi juga di nilai kinerjanya selama berdinas di pemkot Batu, dimana dalam penilaian ini, para PNS harus mencatat atau membukukan setiap hari pekerjaan yang mereka lakukan dan hal itu akan menjadi bahan penilaian. (Adi Wiyono ).













